Seperti yang dilakukan Gus mishba, dia akan memberi tahu umi akan niatnya ingin melamar seorang wanita" Ma iba mau ngomong penting" ujarnya membuat umi mengangguk
" Emmm iba mau ngelamar cewek ma" ujar Gus mishba membuat umi tersenyum
" Iya cewek dong kak masa cowok " ujar umi membuat Gus mishba menekuk muka kesal
" Boleh mama tahu namanya siapa " tanya umi
" Emmm dia masih kelas 12 ma" ujar gus mishba membuat umi melotot
" Apakah temannya Khai itu" tebak umi pasalnya umi sendiri melihat isyarat sesuatu Dimata Riana dan Gus mishba hanya diam
" Diam berarti iya, kalau itu sih mama setuju lagipula anaknya baik dan aktif juga" ujar umi membuat Gus mishba mengembangkan senyumnya
" Jadi kapan kamu akan menemuai ortu nya dan menikahinya" tanya umi
" Mungkin lusa ma, mama kan juga udah tahu ortu nya" ujar Gus mishba membuat umi tersenyum
Sedangkan dibalik pintu Khai mendengarkan bahwa kakaknya akan menikahi seorang wanita, hal itu membuat Khai merasa sesak didadanya karna kakaknya akan membagikan kasih sayangnya kepada wanita lain, meskipun dia tahu kalau ini akan terjadi
" Hiks kakak mau tinggalin Khai " Isak Khai keluar dan meninggalkan ruang keluarga tersebut
" Kalian lihat Khai nggak " tanya Riana kepada santri yang berlalu
" Nggak ada " jawabnya membuat Riana melengos pergi
" Riana, kamu udah ketemu sama Khai " ujar Syahla dan dibalas gelengan
" Mungkin dia lagi sama umi" ujar rosi membuat mereka mengangguk
" Yaudah de nanti Khai juga balik ke asrama kita siap siap aja" ujar Syahla
Sedangkan ditempat lain Khai sedang menangis terisak dimakam Abuya
" Hiks hiks pa kakak mau ninggalin Khai hiks" ujarnya terisak mengingat Gus mishba yang akan menikahi seorang wanita, Khai tahu itu wajar tapi Khai masih membutuhkan kakaknya itu
Cukup lama Khai duduk disamping makam Abuya membuatnya tertidur sambil memeluk batu nisan Abuya,
Setelah shalat shubuh Riana mendatangi rumah umi
" Assalamualaikum umi" ujar Riana dan temannya
" Waalaikum salam " jawab Gus mishba dari belakang karna sehabis shalat shubuh, membuat Riana dan temannya menunduk dan menengok kebelakang
" Ada apa" tanya Gus mishba, yang melihat Syahla menyikut lengan Riana
" Emmm gini Gus, kita mau nanya " tutur Riana gugup
" Em itu apa " ujar rosi terbata, karna keanehan mereka Gus mishba berinisiatif memanggil umi
" Apa Khai ada didalam Gus" ujar Syahla cepat, membuat Gus mishba mengerutkan keningnya
" Bukannya sama kalian" tutur Gus mishba membuat mereka menggeleng, dan Gus mishba berusaha mencari Khai tapi hasilnya nihil
" lihat ustad mishba " tanya umi kepada Syahla
" Kan Gus mishba sedang memcari Khai mi" jawab Syahla sopan
" Emangnya Khai dimana " tanya umi
" Dari semalam Khai nggak ada di asrama umi, tadi kami kira ada dirumah pas kami tanya sama Gus mishba nggak ada" tutur Syahla membuat umi syok dan kembali kerumahnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Gusku incaranku (End)
Romancemenceritakan pengejaran cinta terhadap anak kyai. jangan menyerah sebelum bendera kuning melengkung, Riana mahendra "ternyata cinta pandangan pertama itu ada,,dan itu yang sedang aku rasakan sekarang, mishba airys Winata ego dan gengsi memang lebi...