sugus 9

3.9K 151 1
                                    

Detik berganti menit
berganti jam berganti hari berganti bulan, hargailah waktu karna waktu tidak bisa diulang kan lagi.

Seperti sekarang Riana dan temannya sedang belajar bersama umi, dikarnakan Khai yang menyuruh mereka untuk ikut belajar privat.

Dan setelah Riana,syahla, Rosi belajar dengan umi mereka memutuskan  kembali keasrama, tetapi tidak dengan Khai, dia dipanggil oleh Abuya dan umi.

" Ada apa pa?" Tanya Khai kepada Abuya dan umi.

" Nanti malam setelah shalat isya papa mau pergi ke kota Pekanbaru" ujar Abuya

" Dan mama juga akan ikut sama papa" sambung Abuya lagi  kepada putrinya membuat Khai kaget.

" Tapi nggak lama kan" tanya Khai kepada mama nya

" Terus nanti pas pelajaran PKN sama geografi jamkos dong" ucap Khai yang senyum.

Karna mengetahui isi otak putrinya.
" Untuk pelajar PKN sama geografi itu udah ada guru pengganti" ujar umi membuat Khai mendengus kesal.

" Dan adek jangan buat masalahnya" sambung umi kepada Khai

" Dan untuk waktu  mungkin papa dan mama cuma tiga bulan lebih kok disana" ujar abuya, karna Abuya dan umi sengaja membuat rumah dipekanbaru.

" Terserah papa dan mama aja" pasrah Khai

" Tapi ada syaratnya, yaitu mama harus bantu Khai nyuci baju karna baju adek udah banyak " sambung Khai, membuat umi yang menatap nya kesal.

"Yaudah, nanti biar mama bantu Khai nyuci " sambung Abuya membuat umi kesal.







*******









Sudah beberapa Minggu Abuya dan umi meninggalkan ponpes karena ada urusan.

" Kalian mau nggak bantu aku?" Tanya Syahla kepada temannya

" Apa " ujar Riana

" Bantu aku buat karya dua demensia" ujar Syahla lagi.

" Emangnya kamu belum buat tugas seni-budaya " tanya Rosi

" Kalau Syahla sudah buat, nggak mungkin dia mintak bantuan kita" ucap Khai ngegas kepada Rosi

" Santai dong " balas Rosi dan dibalas deheman oleh Khai.

" Yaudah nanti kami bantu " ujar Riana dan diangguki semua temannya








Menikmati angin sepoi-sepoi ditaman membuat hati Khai lebih tenang.

" Khai ngapain disana" ujar Riana yang melihat Khai yang berada  ditaman.

Dan berjalan kearah Khai.
Setelah sampai Riana lansung duduk dihadapan khai sedangkan Khai masih Setia memejamkan matanya,

" Astaghfirullah,Riana" ujar khai kaget yang melihat Riana yang tiba tiba ada didepannya, membuat Riana menyengir.

" Sejak kapan kamu disini " ucap Khai kepada Riana  sambil memejamkan matanya lagi

"Kok kamu sendiri sih" balas Riana tanpa menjawab pertanyaan Khai tadi.

"Kamu kenapa?" Sambung Riana kepada Khai.

" Menurut mu" balas Khai membuat Riana mendengus kesal.

" Menurut ku kamu lagi duduk, sambil memejamkan mata" jawab Riana yang dibalas deheman oleh Khai.

Cukup beberapa saat mereka terdiam, membuat Riana kesal sendiri.

" Khai kalau kamu ada masalah boleh kok cerita sama aku" ujar Riana dan tidak mendapat kan jawaban dari Khai.

Gusku incaranku (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang