sugus 42

2.5K 88 4
                                    

Riana dan Gus mishba tinggal menunggu hari, untuk menanti kedatangan sang buah hati, seperti sekarang Riana tengah berjalan dihalaman rumah dibantu Gus mishba

" Capek hmm" ujar Gus mishba memeluk Riana

" Haus by, pingin minum " ujar Riana membuat Gus mishba mangguk

" Sayang, kamu kenapa cemberut hmm" ujar Gus mishba menatap Riana

" Aku takut, takut tak bisa ketemu kamu lagi hiks" ujar Riana membuat Gus mishba menenangkan nya

" Jangan ngomong gitu, aku yakin kamu pasti bisa" ujar Gus mishba

" Kamu ingat disini ada anak kita yang sudah lama kita tunggu kehadirannya" ujar Gus mishba membuat Riana semangat




**********



Tepat setelah shalat shubuh Riana merasakan perut yang amat mules

" Kenapa " tanya Gus mishba yang melihat riana yang pucat pasi

" Mules, kayaknya aku mau lahiran" ujar Riana membuat Gus mishba langsung membopong nya kemobil

Sesampainya dirumah sakit riana tengah menahan rasa sakit

" Tenang sayang, " ujar Gus mishba menggenggam tangan nya

" Sakit akh " rintih Riana yang berkeringat di bagian pelipisnya

Sedangkan kedua keluarga nya sedang berada dalam perjalanan kerumah sakit setelah dikabari oleh Gus mishba

" By makin sakit akh " ujar Riana membuat Gus mishba memanggil dokter tita

Setelah dicek oleh dokter tita, dan pembukaan nya sudah lengkap

" Ikuti instruksi saya Ning " ujar dokter tita, yang memulai aksinya

AKKkKkkHhhh

Teriak Riana seraya menarik jenggot Gus mishba

" Astaghfirullah " ujar Gus mishba setelah jenggot nya ditarik riana

Setelah cukup lama berjuang,

Oekk ooekkk
Tangis seorang bayi mungil memenuhi ruangan

" Selamat Gus, Ning anaknya laki laki" ujar dokter tita membuat Gus mishba tak henti-hentinya bersyukur

" Makasih dok" ujar Gus mishba dan menatap sang istri

Setelah Riana dipindah kan keruangan inap dan tak lupa dengan Gus kecil yang berada digendong Gus mishba untuk diadzankan

" Masya Allah " ujar Riana menatap wajah Gus mishba dari samping yang memerah sambil mengadzankan anaknya

" Jadi mishba siapa namanya " tanya mehendra

" Muhammad Shailendra Ali rahim " ujar Gus mishba lantang

" Sini mama gendong nak " ujar umi mengambil alih Shailendra sambil mengeluarkan air mata nya

" Masya Allah, cucu Oma " ujar umi bahagia karna cucu yang sangat dia nanti

" Wajahnya mirip mishba semua " ujar umi membuat Gus mishba tersenyum

" Iya, nggak asik masa wajahnya mirip Gus mishba semua " ujar Riana membuat semua tertawa

Gusku incaranku (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang