10. Hoseok's Night with Rae

27 5 2
                                    


Rae menghela nafas panjang sebelum menghadapkan wajahnya yangg jutek pada kakaknya yang sekarang telah mengganggu malam Rae yang indah.

"Lagi apa? Lagi kencan, ya?" Ucap Ken sambil nyengir mengejek Rae.

"Kencan?" Tanya Seokjin di belakang Ken.

Rae tidak menjawab pertanyaan Ken dan Seokjin, ia hanya memperkenalkan teman barunya saja. "Hobi, kenalin ini kakak aku sama sahabatnya, yang aku ceritain barusan."

Hoseok langsung berdiri dan menyambut tangan Ken dan Seokjin dengan antusias sambil memperkenalkan dirinya sendiri.

Seokjin hanya memperhatikan Hoseok dengan memasang wajah galak sambil melihatnya dari atas sampai bawah dan memperkenalkan dirinya dengan nama Jin.

"Wah, kamu cerita apa tentang aku?" Tanya Ken kepada Rae tersenyum menyeringai.

"Rae tadi cerita kalau kedai ini punya kak Ken sama kak Jin," Jawab Hoseok karena Rae sepertinya tidak ingin menjawab apapun pertanyaan Ken. 

Rae sebal sekali dengan wajah Ken saat ini. Wajah yang selalu muncul ketika Rae sedang bersama seorang pria. Wajah yang selalu muncul ketika Rae menggandeng tangan Taehyung saat mereka pergi sekolah bersama. Wajah yang selalu muncul ketika Yoongi berkunjung ke rumah mereka. Wajah tengilnya itu.

"Aku udah sering kesini loh, kak, makanannya enak-enak." Ucap Hoseok membuyarkan lamunan Rae. Hoseok mengangkat kedua jempolnya ke arah Seokjin, mengisyaratkan kalau makanan di sini merupakan makanan yang terbaik karena ia sudah tahu makanan di kedai ini merupakan hasil tangan Seokjin.

"Makasih." Jawab Seokjin singkat. Masih memasang wajah masam.

"Wah, pelanggan setia dong!" Seru Ken yang antusias tidak seperti sahabatnya saat ini. "Kalau gitu makan aja sepuasnya, gak perlu pikirin soal bayaran, biar nanti aku yang ngomong sama managernya. Hahahaha." Canda Ken kepada Hoseok yang disambut sama cerianya karena dia sekarang mulai bertepuk tangan dengan antusias.

"Waaahh!! Beruntung banget, makasih ya."

"Bukannya cowok yang baik itu harusnya traktir cewek makan di kencan pertama, ya?" Ucap Seokjin tiba-tiba membuat suasana yang sebelumnya ceria menjadi canggung.

Hoseok hanya terkekeh malu, sementara Rae mengerutkan keningnya heran. Lagipula tahu dari mana dia kalau ini merupakan kencan pertama, pikir Rae.

"Heehh, gapapa lah! Siapa coba yang gak suka makanan gratis, ya gak?" Balas Ken kemudian menetralisir kecanggungan barusan.

Hoseok berterimakasih sekali lagi, ia membungkukkan badannya memberi hormat kepada Ken sambil masih tersenyum.

"Okay, aku tinggalin kalian berdua deh kalau gitu, biar kalian menikmati makan malam hari ini," Ucap Ken kemudian mengajak Seokjin meninggalkan pasangan tersebut.

Seokjin tetap berada di tempatnya, tubuhnya tidak mau bergerak walaupun Ken mengajaknya untuk pergi meninggalkan adiknya dan teman kencannya.

"Rae," Ucap Seokjin kemudian dengan tegas, menahan ajakan Ken, "kita tunggu kamu sampai beres ya, biar kita pulang bareng."

Rae semakin heran dibuat Seokjin hari ini, tetapi sebelum Rae bisa menjawab, dia sudah dipotong terlebih dahulu oleh Hoseok yang berkata dengan santai. "Gak perlu kak, cowok yang baik selalu anter ceweknya pulang." Balasnya sambil tersenyum, senyumannya tidak ramah seperti senyuman yang biasanya Hoseok lakukan.

Rae membelalakan matanya lebar menatap ke arah Hoseok. 'Ceweknya?' Gumam Rae di dalam hati. Mereka bahkan belum mencoba makanan di kencan mereka hari ini tetapi Hoseok sudah menyatakan kalau Rae merupakan 'ceweknya' kepada Ken dan Seokjin.

7 Men in Her LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang