O34 : Canada

7.8K 1.1K 32
                                    

Keluarga Nakamoto dan Keluarga Suh sukses menggelar pernikahan Hendery dan Dejun di sebuah hotel mewah. Semua kerabat dan tamu undangan yang datang sangat merasakan atmosfer kebahagiaan kedua belah pihak tersebut. Bahkan orang - orang yang merasakan patah hati karena pernikahan itu kini juga merasa bahagia.

"Gue happy banget," Lucas tersenyum melihat Dejun yang sedang menyalami tamu undangan.

Mark hanya terkekeh merespon perkataan sohibnya tersebut.

"Hai," Jungwoo tiba - tiba datang mendekati Mark dan Lucas.

"Eh, Kak Uwu, kenapa kak?" Mark menatap Jungwoo.

"Temenmu ganteng," Ceplos Jungwoo.

"Eh..." Mark melirik Lucas.

Lucas tersadar apa yang dikatakan Jungwoo, "Ya gue emang ganteng,"

Jungwoo menyipitkan matanya, "Maksud gue, dia..." Ia menunjuk Hangyul yang sedang berada di sebelah Lucas.

"Hahahaha..." Mark tak bisa menahan tawanya, Ia spontan memukuli bahu Lucas.

"Dih!" Lucas menarik bahu Jungwoo agar bisa berhadapan dengan dia, "Ga usah gengsi gitu, lo tadi bilang gue ganteng kan!?"

"Hah!? lo kenapa anjir..." Jungwoo mendorong badan Lucas.

"Jelas - jelas gue lebih ganteng!" Lucas menatap tidak suka Jungwoo.

"Ya terserah lo dah," Jungwoo tidak lagi merespon Lucas, Ia langsung berjalan mendekati Hangyul untuk mengajak mengobrol.

"HAHAHAHA," Mark masih terbahak dengan kejadian sepele itu, "LO DIKACANGIN HAHAHAHA,"

Lucas merasa tersulut, "Awas aja, gue bakal buat dia naksir sama gue!"

Mark menggelengkan kepala, sudah terbiasa dengan sifat tidak mau kalah temannya itu.

Di sebuah taman hotel, Shotaro sedang berbincang dengan Winter. Ya, hanya mengingatkan mereka sudah menjadi sahabat.

"Aaaaa, aku malu!" Shotaro menghentakan kakinya.

"Gapapa!" Winter terkikik melihat sahabatnya yang sangat lucu.

"Besok aku ketemu crush virtual, aku malu!" Si bungsu itu terus menghentakan kakinya sembari menutup wajahnya.

"Hahahaha, santai Taro! dia kan udah tahu kamu cowo jadi ga perlu khawatir.." Winter menutup mulutnya menahan tawanya.

"Ya ampun, malu..." Shotaro memundurkan badannya beberapa langkah.

Bruk!

Ia menabrak seseorang.

"MAAF... GA SENGAJA!" Shotaro memekik pelan.

"Gapapa Taro.." Sungchan yang ditabrak hanya tersenyum.

Mata Shotaro mengerjap sesaat saat memandang Sungchan. Dari sorot matanya terlihat berbeda, ada apa dengan Sungchan?

"Maaf.." Lirih Shotaro.

"Lain kali hati - hati ya," Sungchan masih tersenyum lalu berlalu melewati Shotaro yang ada di depannya.

"Sstt!" Winter menarik lengan Shotaro. "Kamu lihat ga dia agak beda?"

Shotaro duduk di sebelah Winter, Ia mengangguk.

"Dia kaya lebih wise ga sih? lebih berwibawa gitu," Winter menambahkan lagi.

"Iya, kelihatan Jaehyun banget ya?" Shotaro masih memandangi Sungchan dari jauh.

"Kamu masih berhubungan ga?" Winter berbisik.

Pacar Lima Restu 🌷 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang