Hallo semuanya! Aku kembali update setelah selesai ujian 😃
Jangan lupa vote nya, semoga suka ❤
Kita awali chapter dengan couple yang masih anget ya, yang baru jadian maksudnya. HAHAHAHA.
***
Setelah kejadian itu, tepatnya malam yang seharusnya menjadi perpisahan indah untuk Damian dan Nanda sedikit kacau.Dimana Grace menampar Tiara, membuat heboh Axel lalu membubarkan pesta tersebut. Kemudian Tessa dan Grace, malam itu langsung terbang kembali ke Eropa.
Dan disinilah Tiara sekarang, dia diantar pulang oleh Samuel. Tepat tengah malam jam setengah satu.
“Hoam.” Tiara menguap, telapak tangannya menutup mulut. Mata gadis itu sudah terpejam karena mengantuk.
Samuel menoleh, kemudian mengusap rambut Tiara lembut, sebelum memfokuskan untuk menyetir. “Lo mau makan dulu? Gue lihat tadi lo gak makan apa-apa.”
“Laper. Tapi ngantuk,” balas Tiara bergumam.
“Makan dulu, lo mau makan apa?” tanya Samuel.
“Hmm.. Mau nasi goreng depan apartemen.” jawab Tiara, gadis itu memiringkan kepala untuk melihat Samuel yang terlihat sangat tampan saat menyetir.
Jas cowok itu berada tempat duduk belakang, Samuel melipat lengan bajunya, yang membuat otot lengan pria itu terlihat dan urat-uratnya menonjol gagah.
“Depan apartemen? Sekalian mau singgah ke apartemen gue nggak?” tanya cowok itu jahil, mengedipkan sebelah matanya genit.
“Ih!” pekik Tiara dengan suara lemas, “Tapi gue baru tau kalau lo punya apartemen.” sambung gadis itu, memejamkan matanya lagi karena kantuk menyerang.
“Udah lama Ra, gue sekarang tidur disitu. Bukan dirumah,”
“Kan rumah lo besar, ngapain tinggal diapartemen yang luasnya setengah dari luas rumah lo.”
“Karena, rumah bukan tempat gue berpulang lagi Ra.” jawab Samuel dengan misterius.
“Em,” Tiara bergumam, matanya mengintip sedikit saat merasa Samuel menepikan mobilnya. Cowok itu keluar, mengabulkan keinginan Tiara untuk makan nasi goreng langganannya.
“Bang pesan nasi gorengnya satu ya. Cepetan ya, Bang. Cewek saya kelaperan,” celetuk Samuel yang membuat abang-abang nasi goreng itu tertawa.
“Siap mas ganteng!”
Beberapa menit kemudian, cowok itu datang lagi lalu bibirnya mendengus geli saat melihat Tiara yang sudah tertidur. Lebih lucunya, bibir gadisnya mengerucut dalam posisi tidur, karena menunggu sedikit lama.
Samuel menatap cewek yang satu jam lalu resmi menjadi miliknya, pacarnya dan menjadi dunianya. Cowok itu menyelipkan beberapa helai rambut Tiara kebelakang telinga.
Dia tidak tega membangunkan Tiara, namun Samuel tidak mau perut gadis itu tidak terisi makanan.
“Tiara, wake up.” kata Samuel pelan, mengelus pipi Tiara dengan lembut.
Tiara bergerak tidak nyaman dalam tidurnya, kemudian matanya mengerjap lucu, menyesuaikan cahaya yang masuk dalam netranya.
“Mmm.” gumam Tiara, objek pertama yang ia lihat saat membuka mata adalah pacarnya, Samuel.
“Makan sekarang aja, kalau dirumah nanti lo langsung tidur dan lupa makan.” desak Samuel dengan suara khawatir.
Tiara menegakkan badan dari posisi duduk dikursi depan mobil Samuel. Dia mengusap matanya, berusaha menghilangkan rasa kantuk dan lelah.
KAMU SEDANG MEMBACA
SAMUEL (On Going)
Teen Fiction(⚠WARNING⚠) • Cerita fiksi ini dibuat untuk hiburan saja, dan tidak ada sangkut pautnya dikehidupan nyata! • Alurnya masih acak dan banyak typo bertebaran. Arkansha Samuel Earic, anak kelas dua disekolahnya. Menjadi siswa yang paling dihindari dan...