5. PAKSAAN RAHADES

1K 84 0
                                    

-RAHADES-

Adele-Easy on me

5. PAKSAAN RAHADES

Tok.. tok.. tok..

Suara pintu terdengar diketuk beberapa kali oleh seseorang membuat Marga yang tengah duduk di sofa berdiri untuk membuka pintu.

Disana ia mendapati Ares dan Diandra yang berdiri di depan pintu. "Oh, sudah datang ya."

Marga segera bersapa dengan Ares yang tersenyum melihatnya.

"Apa kabar, Pak Marga?" Tanya Diandra.

"Baik, baik kok, saya Bu!" Jawab Marga tersenyum sumringah.

"Jangan panggil Bu, panggil kami besan." Ucapan Ares membuat Marga tersenyum canggung dan akhirnya mengangguk.

"Mari masuk! Maklum ya rumahnya bukan rumah yang bagus, kecil." Ajak Marga sembari berjalan masuk.

Ares dan Diandra mengikuti Marga duduk di ruang tamu setelah dipersilahan.

"Walaupun begitu, ini masih tetap rumah yang nyaman Pak." Ujar Diandra membuat Marga tersenyum. Untunglah calon ibu dan ayah barunya Sherly adalah orang yang baik. Batin Marga.

"Hmm.. berdua saja?" Tanya Marga karena tidak mendapati siapapun.

"Sebentar lagi mungkin dia sampai. Maaf ya, anaknya agak bandel." Ujar Diandra sembari tersenyum. "Kalau nak Sherlynya dimana?"

"Oh, itu Sherly masih ke warung depan beli gula." Jelas Marga.

*****

Rahades menghentikan mobilnya tepat di depan rumah keluarga Ghantara. Ia segera turun dan berjalan pelan masuk ke pekarangan rumah.

Tanpa diketahui, Sherly melihat punggung seorang laki-laki dan menyipitkan matanya bingung. "Kenapa ada orang pakai baju rapi datang ke rumah? Oh, iya... Dasar Sherly! Kan itu tamunya ayah." Lirihnya berjalan cepat dibelakang laki-laki yang dimaksud.

"Permisi, anda tamunya ayah saya?"

Suara seseorang membuat Rahades yang berjalan berhenti seketika, ia tau suara siapakah itu. Hades akhirnya memberanikan diri memutar badannya perlahan.

Sherly yang mengetahui siapa laki-laki itu langsung melebarkan matanya karena tau siapa yang berada didepan rumahnya. "Kamu?!"

"ngapain kamu kesini?!" Ujar Sherly sedikit menaikkan nada suaranya.

Rahades hanya menatap Sherly datar. "Emang kenapa kalau gue kesini?"

"Kenapa malah tanya? Ya jelas lah salah! Orang jahat kayak kamu nggak pantes ke rumah aku." Ucap Sherly sinis.

Rahades memutar bola matanya jengah. "Gue mau nikahin lo. Puas?"

Ucapan Hades membuat Sherly tertawa keras. "Kamu tukang ngayal ya ternyata!" Ujarnya sembari terkekeh.

Rahades hanya menikmati suara tawa dan senyum manis dari Sherly dengan tatapan yang datar. "Ternyata lo nggak tau, ya?" Kata Hades.

RAHADESTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang