Sedangkan saat ini posisi Lisa masih aman karena saat Marco sedang dalam perjalanan pulang ke mansion, dia menerima telpon dari asisten kalau akan ada meeting dengan client dari Singapura.
Lisa pulang dengan Mommy setelah mengantarkan Marco ke perusahaan.
"Ingat diam di dalam kamar kamu dan jangan berani-berani untuk kabur" ucap Daddy dengan kalimat tegas sebelum turun dari mobil.
"Tidak mau aku bukan tahanan atau penjahat" ucap Lisa sambil melihat keluar jendela.
"Suka tidak suka kamu tetap harus diam di dalam kamar. Ingat urusan kita belum selesai" ucap Daddy sambil turun dari mobil.
Lisa, Mommy yang sampai di mansion pun segera turun dari mobil. Lisa yang kesal segera berjalan masuk ke dalam kamar sambil membanting pintu, Mommy hanya bisa mengurut dadanya karena sudah lelah menghadapi kelakuan anaknya.
"Tom, Jerry, kalian berdua jaga di depan kamar Lisa dan jangan ijinkan dia keluar kamar" perintah Mommy.
"John, Tim, kalian berdua jaga di halaman belakang untuk mantau agar Lisa tidak kabur dari balkon" perintah Mommy.
Para bodyguard yang mendapat perintah segera menjalankan tugasnya, mereka pun sebenarnya takut menerima amukan dari Daddy kalau bekerja dengan lalai.
Lisa yang sudah berganti pakaian bersiap untuk pergi, begitu dirinya membuka pintu kamar dan ingin melangkah keluar kamar langsung di tahan oleh kedua bodyguard.
"Maaf tuan muda anda tidak di ijinkan keluar dari kamar" ucap Tom.
"Kalian tidak bisa melarang aku" ucap Lisa dengan emosi.
Kedua bodyguard tetap menahan Lisa sampai menimbulkan suara teriakan yang sangat kencang, Mommy yang datang akibat teriakan Lisa.
"Masuk kembali ke dalam kamar kamu sampai Daddy memberi ijin kamu untuk keluar dari kamar" perintah Mommy.
"Tidak aku bukan seorang tahanan jadi aku tidak akan diam di kamar" ucap Lisa.
Lisa terus melawan dan memberontak saat kedua bodyguard menahan dirinya agar tidak keluar dari kamar, Mommy yang kesal pun akhirnya menyuntikkan obat bius ke lengan lisa.
"M-Mommy tega......." ucap Lisa dengan lemah saat matanya terpejam dengan sempurna.
Mommy meminta kedua bodyguard untuk menggendong Lisa masuk dan menaruh di atas tempat tidur.
Dengan telaten mommy melepaskan sepatu yang di pakai Lisa lalu menarik selimut untuk menutupi badan Lisa.
"Maafkan Mommy nak, Mommy terpaksa membius kamu" ucap Mommy sambil mengelus pipi Lisa.
Selama beberapa jam Lisa tertidur pada saat dia bangun waktu sudah menunjukkan pukul lima sore, Lisa yang mengingat kembali apa yang Mommy perbuatan terhadap dirinya membuat Lisa menjadi sangat sedih.
Terdengar suara pintu terbuka Lisa dengan malas menatap ke arah pintu terlihat Mommy sedang berjalan masuk ke dalam kamar.
"Kesayangan Mommy sudah bangun ternyata. Cuci muka dulu lalu kita turun makan, saat ini Daddy sedang menunggu di meja makan" ucap Mommy.
Lisa diam saja tidak memberikan reaksi apapun atas ucapan Mommy, Lisa kembali memejamkan matanya dan seolah-olah tidak merasakan kehadiran Mommy di sana.
"Kenapa lama sekali hanya untuk turun?" tanya Daddy yang sudah berdiri di pintu kamar Lisa.
"Lisa apa masih belum puas membuat masalah" ucap Daddy.
"Hahahahaha. Aku membuat masalah? Apa yang anda ucapkan tidak salah tuan Marco yang terhormat?" jawab Lisa.
"Anda sudah menjadikan saya seorang tahanan lalu sekarang anda menuduh saya membuat masalah ckckckck" ucap Lisa sambil berdecak.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad Girl x Bad Girl
FanficKenakalan anak remaja mungkin adalah sebuah tindakan yang memang tidak bisa dihindari. Tapi apa susahnya jika lebih menggunakan pikiran sebelum melakukan tindakan yang akan menimbulkan kehancuran dan kesedihan bagi orang-orang yang disayang? Cerita...
