Bad Girl x Bad Girl

B.G ~ 55

Jennie yang saat ini sedang berusaha untuk menjadi perancang busana pun mulai menggambar sketsa model pakaian. Jennie membuat lebel fashion milik dirinya dengan di beri nama JL Fashion. Selama enam bulan ini Jennie berusaha memasarkan JL Fashion dengan cara mengirimkan berbagai sketsa gambar pola bajunya ke perusahaan fashion terkenal.

Lisa yang mendapatkan liburan selama dua minggu dan sudah rindu dengan Jennie pun akhirnya memutuskan untuk terbang ke Auckland selama seminggu untuk melepas rindu karena saat dirinya kembali ke Zurich sudah harus mempersiapkan untuk sidang skripsi.

"Tidak terasa satu tahun tiga bulan harus berhubungan jarak jauh" gumam Lisa sambil merapikan barang-barang yang akan di bawa.

"Bos, hari ini Nona sangat keren banyak cowo yang mendekati dirinya tapi berujung harus terkapar di rumah sakit" pesan yang di kirim oleh Bambam.

"Sumpah bos kenapa bisa sih mencari pasangan punya sifat sama sadisnya dengan dirimu" pesan yang di kirim oleh Jackson.

"Bos itu bertemu Nona di mana? Nona seperti macam betina yang di rebut wilayah hari ini" pesan yang di kirim oleh Somi.

"Bos itu Nona kenapa jadi bad girl banget sih?" pesan yang di kirim oleh Ten.

Lisa yang membaca semua pesan yang di kirim oleh para pengawal hanya bisa menggaruk kepalanya dengan bingung.

"Apa yang di lakukan oleh Nini kali ini?" gumam Lisa dengan bingung.

Lisa pun menghubungi Somi untuk bertanya apa yang terjadi hari ini dengan Jennie.

"Hallo Somi. Apa yang terjadi hari ini?" tanya Lisa dengan bingung karena selama ini hanya mendengar laporan yang biasa tanpa adanya kekerasan.

"I-itu ada laki-laki yang mengganggu Nona hari ini tapi sudah kelewatan batas bos" ucap Somi dengan takut.

"Siapa nama laki-laki itu?" tanya Lisa.

"Laki-laki itu bernama Rim Namjiom atau biasa di panggil RM. Laki-laki ini terkenal suka mengganggu wanita di kampus dan meniduri wanita" ucap Somi.

"Apa yang dia lakukan sampai membuat kesayangan aku marah seperti itu?" tanya Lisa.

"Laki-laki itu setiap hari mengganggu Nona sampai tadi kesabaran Nona benar-benar sudah habis akhirnya itu orang di pukul sampai babak belur dan untungnya Nona Jisoo datang untuk menahan Nona. Saya mau yang turun tangan buat menghajar laki-laki itu tapi di tahan bos sama Nona malah Nona yang hajar sendiri" ucap Somi sambil memberikan penjelasan.

"Baik kalau begitu kamu tetap menjaga Nona dengan baik dan tetap laporkan semuanya ke saya" ucap Lisa.

Lisa memeriksa kembali barang bawaannya sebelum dirinya berangkat menuju ke Auckland untuk bertemu dengan kesayangannya.

My Love 😍
Baby, aku perlu pelukan dari kamu saat ini untuk menenangkan emosi aku. Hari ini aku habis memukul orang gila yang tiap hari mengganggu aku di kampus. Pengen banget aku terbang ke sana sekarang tidak masalah aku harus ulang semua kuliah aku. Aku kesal banget baby

"Aku pengen banget di peluk sama Lili, aku pengen banget di cium sama Lili" gumam Jennie sambil memeluk boneka beruang pemberian Lisa.

Lisa saat ini sudah berangkat ke bandara untuk melakukan penerbangan ke Auckland selama dua puluh lima jam, dirinya sengaja tidak membalas chat yang dia terima dari Jennie karena bermaksud memberikan kejutan walaupun di dalam hatinya sedang emosi mendengar Jennie yang hampir di lecehkan.

Akhirnya setelah menempuh dua puluh lima jam penerbangan Lisa sampai di Auckland, dengan menyeret koper. Dengan santai Lisa berjalan keluar menuju tempat parkir di mana Bambam sudah menunggu.