Sweetseventeen.
Hari ini adalah hari ulang tahun Aca. Gadis itu tidak pernah berharap kalau ulang tahunnya di rayakan semewah ulang tahun Rahma kemaren, hanya saja dia ingin orang yang dia sayang berada di sampingnya, setidaknya dia merasa sedikit senang ada yang bahagia saat dirinya di lahirkan ke dunia ini.
Hari ini tepat aca berumur 17 tahun begitu juga dengan Bintang mereka lahir di tanggal bulan dan tahun yang sama.
Setiap tahun mereka akan merayakannya bersama, memang tak ada kejutan di pertukaran hari karena menurut mereka menjadi orang yang mengucapkan terakhir lebih baik daripada orang yang mengucapkan pertama.
Jadi biasanya mereka akan menghabiskan waktu bersama di penghujung di ulang tahun mereka.
Hari ini aca sudah tidak sabar menghabiskan waktu bersama Bintang, berharap dengan ini hubungan mereka bisa membaik.
Aca mengambil handphonenya, dan mengirim pesan singkat pada mamanya.
Mama
Mama makasi udah lahirin Aca, udah ngejaga aca sampai sekarang, susah ya ma dulu ngerawat Aca?
Aca pasti dulunya nakal dan sering bikin mama susah.
Tenang ma sekarang anak mama itu udah umur 17 tahun.
Mama gak mau ngucapin gitu? Hehehe
Aca kangen mama
I Love you
Dia mengirim beberapa pesan pada mamanya kemudian mengirim pesan pada Bintang
Bintang
Bintang Happy Sweetseventeen.
Doa aca buat Bintang panjang, jadi nanti aja aca sampain langsung, kalau ngetik gak bakal kelar.
See you nanti malam Bintang.
Aca segera bangkit dari tempat tidurnya hendak mandi, hari ini dia akan pergi membeli kue dia sudah menabung sejak lama untuk membeli kue itu.
Setelah mandi Aca pergi ke sebuah toko kue Aca cukup lama berdiri disana memutuskan kue apa yang harus dia beli, biasanya dia pasti membeli matcha tapi kali ini dia juga ingin membeli kue yang Bintang suka.
Setelah memilih cukup lama Aca memutuskan membeli kue dengan beberapa topping berbeda diatasnya.Setelah membeli kue itu Aca memutuskan untuk pulang, dia sengaja menitipkan kuenya pada kulkas milik ibu kos agar kuenya tidak rusak.
Dia segera mempersiapkan hadiah untuk bintang aca memutuskan untuk membuat kado untuk Bintang karena dia tak punya cukup uang untuk membelikan Bintang hadiah.
Sekarang Aca tengah duduk di lantai kamarnya yang kondisinya berserakan, Aca mulai menulis hal-hal apa saja yang membuat ungkapan berapa beruntungnya dia memiliki Bintang di hidupnya pada sebuah kertas yang sudah dia gunting-gunting tadi, kemudian dia memasukan ke dalam sebuah botol.
KAMU SEDANG MEMBACA
SIRIUS
Teen FictionTentang seorang gadis penyuka matcha,tak ada tempat yang bisa di sebut rumah,di bully,hanya punya satu sahabat yang menjadi poros hidupnya. Apa jadinya jika orang yang di sebut poros itu meninggalkannya karena mengetahui perasaan bodoh yang ia milik...