100 Vote = Chapter 33
6,80k= Jumlah Vote
...
BTW, VAVA SENGAJA NAMBAHIN PEMERAN BARU, SUPAYA CERITA ZAYAN GAK TAMAT-TAMAT AHAHA. SOALNYA MALES MIKIR ENDINGNYA. OH IYA BELUM NYAMPE KONFLIK UTAMA KOK HEHE.
Masih Konflik ringan tenang aja ya. kan biasanya kalo ada peran baru, otomatis konfliknya juga lumayan kan?
...
HAPPY READING💐
"Sejak kapan lo balik?" tanya seseorang yang duduk dengan arogan di sebuah sofa single.
"Emang gue peduli?" sarkasnya menatap tajam laki-laki dihadapannya.
Mata emerald laki-laki yang duduk disofa seketika menajam, ia menaikkan sebelah alisnya dengan bibir tersenyum.
"Gak sih. Cuma nanya. Lo balik karena dia?"
"Emangnya gue gak boleh balik ke negara kelahiran gue?" tanyanya balik.
Laki-laki bermata emerald itu mendengus, dirinya hanya bertanya dan laki-laki didepannya malah membalasnya dengan pertanyaan yang sudah pasti ada jawabannya.
Sebenarnya dirinya hanya berbasa-basi menanyakan dia pulang. Karena kedatangannya akan membawakan hal-hal buruk yang akan terjadi.
Laki-laki berbaju hitam dan rambut hitam legamnya. matanya yang berwarna abu-abu gelap mengambil duduk di sofa panjang dengan kaki terangkat keatas meja. Dan jangan lupakan ponsel yang berada dalam genggamannya.
"Satu minggu lagi gue akan menikah, lo jangan lupa dateng," ucapnya.
"Bukannya 3 bulan lagi lo menikah?"
"Gue ajuin. Gue mau selalu ada disamping dia saat dia sedih dan bahagia."
"Keluarga itu?"
"Biarkan dia yang membalaskan dendamnya sendiri. Tapi, kalau terjadi sesuatu sama dia.. gue gak akan ngebiarin salah satu dari keluarga itu hidup!!"
"Len.."
Laki-laki itu mendongak menatap mata emerald yang memanggilnya. Alisnya ia naikkan sebelah, 'Apa?'.
Ia menghembuskan napasnya pelan, ragu untuk menanyakan sesuatu pada Galen laki-laki disebelahnya.
"Ada yang lo sembunyiin dari gue Kaf?" tebak Galen pada Kafeel.
Galen Danendra adalah laki-laki tampan dengan warna mata abu-abu gelap, rambut hitam legamnya, dan mempunyai kesukaan pada warna hitam.
Jangan mengira dia masih single, dia sudah mempunyai tunangan bernama Alexa. Tidak ada marga dalam nama tunangannya. Galen itu tipe orang posesif, tidak suka kalau ada yang mengusik dirinya maupun orang yang dicintainya. Sekalinya mereka mengusik, besoknya mereka hilang dari dunia.
Galen kembali ke indonesia bukanlah hal baik yang akan terjadi. Tapi hal buruk yang akan terjadi.
Kafeel menatap sepupu jauhnya dengan tatapan tak terbaca. "Huft.. gue gak tau mau bicara apa ke elo. Tapi, mereka kembali mengusik tunangan elo."
BRAK!!
Galen menendang meja dengan keras, napasnya mulai memburu tapi tatapan matanya tidak bisa dibaca oleh Kafeel.
"Tahan emosi lo Len!! Ada satu lagi.. gue hanya mengatakan ini sama elo. Kavindra bukanlah yang sebenarnya."
Galen menatap Kafeel dengan tajam, "Maksud lo.."
"Ya mereka sudah memulai rencananya," ucapnya santai.
Galen menggertakkan giginya, menatap Kafeel dengan raut wajah memerah. "Kenapa lo nggak beritahu gue, anjing!!"

KAMU SEDANG MEMBACA
ZAYAN
Roman pour AdolescentsFOLLOW SEBELUM MEMBACA!! Zayan yang orang-orang kenal adalah seorang cowok dingin, cuek, badboy. Tapi jika sudah bersama dengan Aurora gadisnya maka sifatnya akan berubah 180°. "Ara jangan tinggalin Zayan" "Ara Zayan mo cucu" "Ara pukpuk Zayan" ...