Bagian 23: cerai?

1.6K 62 0
                                    

Happy reading

•••
"Tapi cerai-in aku"

"GAK"bentak Abidzar ia bangkit dari duduknya,

Hasna ikut bangkit dari duduknya.

"Aku gak mau pisah sama kamu na"ujar Abidzar

"Aku gak mau"lanjutnya lagi lirih

"Maaf bi,aku udah cape,aku udah gak kuat sama kamu"ujar Hasna

"Besok aku urus gugatannya"lanjut Hasna

Hasna berbalik hendak menuju kamarnya,namun terhenti saat Abidzar menarik tangan Hasna agar menghadapnya,dan..

PLAKK

"AKU GAK AKAN CERAI-IN KAMU HASNA!"teriak Abidzar

Kepala Hasna menoleh saat menerima tamparan keras itu,ia memejamkan matanya menikmati sensasi perih dan panas dipipi kirinya.

Abidzar seketika terdiam,ia menunduk menatap kosong tangannya yang tadi menampar Hasna,ia kembali mendongak menatap Hasna,menatap Hasna dengan pandangan menyesal.

Tangannya hendak meraih tangan Hasna,namun langsung ditepis oleh sang empu.

"M-maaf na,aku kelepasan"

Sungguh,tadi ia kelepasan,ia tidak suka,sangat tidak suka saat Hasna menyebutkan tentang 'cerai'

"A-aku gak akan cerai-in kamu na"

"Aku mohon,aku gak mau cerai sama kamu"

"Aku mohon na"lirih Abidzar menitikan air matanya,ia berlutut dihadapan Hasna

"Nggak bi,maaf"jawab Hasna

"Kamu mau nikah sama Karin kan?"tanya Hasna,Abidzar diam

"Silahkan,aku gak akan ngelarang"lanjut Hasna

Hasna melanjutkan langkahnya menuju kamar,meninggalkan Abidzar yang masih terdiam diposisinya.

Setelah dikamar Hasna langsung mengambil kopernya,ia memasukkan beberapa baju nya kedalam koper tak lupa dengan jilbabnya.

Hasna terus terisak sambil memberesakn pakaiannya.

Setelah selesai,Hasna membenarkan dulu penampilannya,selesai.Hasna langsung melangkah keluar dari kamar.Ia berjalan agak cepat menuruni tangga dan menuju keluar rumah tanpa mengindahkan Abidzar yang menatapnya.

Saat akan membuka pintu,pintu terbuka dari luar,menampilkan Abi dan Umi Abidzar /mertua Hasna.Hasna terdiam

Ummi menghampiri Hasna,ia memegang kedua bahu Hasna"Astagfirullah na,kamu kenapa sayang?"tanya Ummi

Matanya melirik koper ditangan Hasna"Loh kok bawa koper?kamu mau kemana?ini mata kamu kenapa sembab gini?pipi kamu juga merah?"tanya Ummi mengelus pipi Hasna

Sementara Abi,dia hanya diam menatap kedua perempuan dihadapannya.

"Hasna mau pulang Ummi"ujar Hasna pelan

My Husband young Ustadz |ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang