Hallo, Mr. Husband [Selesai]

18. Flashback July hamil 💫

"July apakan kamu udah ngisi?" Pertanyaan dari sahabtanya-- Aya. Keduanya sedang melakukan telpon, sama sama punya waktu luang jadi mereka gunakan untuk telpon-nan, menanyakan kabar satu sama lain.

Semenjak berumah tangga keduanya jadi jarang bertume juga bertegur sama meskipun dalam Chet. Keduanya sibuk mengurus rumah, anak serta suami.

July mengernyit mendengar pertanyaan yang tiba tiba terlontar dari mulut sahabatnya itu, tanpa di sangka tangannya terulur mengusap perut datarnya "apa jangan jangan kamu belum berhubungan sama kak Reza!" Kembali suara Aya terdengar, sekarang ditambah dengan nada shok juga menjerit.

July mengerjap "u-udah kok," dengan gugup dan sedikit malu July menjawab.

Diseberangan sana Aya terseyum lebar "yes! Berarti sebentar lagi kamu hamil! Kamu akan punya anak! Dan anak kita bisa satu sekolah nantinya!" Seru Aya semangat, cita cita Aya adalah menyekolahkan anaknya bersama anak July, Aya ingin anaknya dan anak July satu angkatan, jadi bisa bersahabat seperti dirinya dan juga July.

Ada penerus persahabatan ia dan July.

"July.... Apa jangan jangan kamu lagi hamil sekarang? Ayo, ngaku!"

Juku tersentak, hamil? Hahah gak mungkin! Masa baru dua kali udah hamil, eh.

"Masa sih ya? Gak mungkin ah gue hamil,"

"Gak ada yang gak mungkin July.... Kamu perempuan ya pasti hamil lah, apalagi kamu punya suami. Yang gak mungkin itu kak Reza yang hamilnya!"

"Apa tanda tanda orang hamil?" Pertanyaan itu keluar, July juga penasaran apakah dia hamil atau tidak.

Tidak ada jawaban dari Aya, July menunggu sampai Aya berucap "pertama sih pastinya kamu telat datang bulan."

Telat datang bulan?

"Kedua, kadang pas waktu aku hamil itu, aku muntah muntah mual tapi akunya gak sakit juga gak masuk angin, dan mas Andra juga ngerasain sih."

July mendengarkan dengan jelas apa yang di katakan Aya, pertama telat datang bulan? July segera bangkit dari duduknya dan ia mengambil sebuah kalender. Seketika matanya membelalak karena tanggal yang biasanya ia datang bulan kini sudah terlewati, lewat dua Minggu! OMG!

Mual mual? July bukan mual mual tapi dia selalu badmood, dan.... Yah July ingat! Reza pagi pagi buta selalu saja muntah muntah!

"Ya...?"

"Hoh?"

"Kalau orang muntah mual mual pas subuh itu kenapa yah?"

Aya kembali tersenyum "itu gejala kehamilan, dinamakan dengan morning sickness,"

.
.
.
.

"Apa iya gue hamil?" July bertanya pada dirinya sendiri. Ia terus saja berdialog bertanya apakah dia hamil atau tidak.