Mafia Love Story (MewGulf)

29

Di karena kan 4 hari kedepan author akan sedikit sibuk, maka hari ini langsung double up...

Hehe...

Selamat membaca.

Siapa dia Rebecca.....? tanya Suppasit gemas dengan istrinya, itu karena ia tak juga menjawab pertanyaannya.

Bukan hanya Suppasit yang menunggu jawaban Nyonya Jong tersebut...

Semua orang yang ada disitu juga menunggu jawaban Nyonya Jong.

Nyonya Jong memilin ujung bajunya ia menggigit bibir bawahnya.. Suppasit menatap wajah Nyonya Jong.

Apakah orang itu Gulf....?

Dan........

Boom

tepat sasaran.

Nyonya Rebecca menegang dan itu disadari tuan Suppasit.

Astaga Rebecca...... Suppasit mengusap wajahnya kasar. Sungguh ia tidak tahu harus melakukan apa.

Jadi... Orang yang mendonorkan ginjalnya untuk Mew waktu itu adalah Gulf....mom... ? Tanya Yonggie memastikan lebih jelas.

Nyonya Jong hanya Mengangguk.

Sementara Mew ia sudah tidak bisa berfikir lagi tentang kenyataan yang ia terima saat ini.

Ia  sungguh tidak tahu harus melakukan apa...

Malu tentu ia  sangat malu yang mana selama ini ia memaki, meneriaki Gulf jalang bahkan menyiksanya itu adalah orang yang memberikan belas kasihannya untuk kehidupan sang Mafia no 1 di Asia.

Tertampar dengan kenyataan yang ia terima Mew diam seribu bahasa otaknya tak mampu lagi untuk sekedar mengucapkan kata kata.

Suppasit yang sadar akan sesuatu pun bersuara...

Maaf Tuan Kanawut, sepertinya saya harus berbicara secara pribadi dengan anak dan istri saya ucap Suppasit.

Kanawut sendiri pun yang mengerti akan ucapan Suppasit segera undur diri...

Baiklah tuan Suppasit saya beserta anak dan istri saya pamit untuk kembali ke mansion kami. Ucap Kanawut.

Sebenarnya ia masih ingin tetap disitu untuk melihat situasi dan kondisi, sudah pasti untuk kepentingan diri sendiri tentunya.

Kanawut beserta anak dan istrinya pun segera pulang meski dengan berat hati,..

                         *****

Mom, apakah semua yang mommy katakan itu benar....? Tanya Mew

Ya itu memang benar Mew jantung yang ada pada dirimu milik Liliana ibu dari Gulf, dan satu Ginjal milik Gulf juga ada padamu.. Terang Nyonya Jong

Karena ego nya Mew masih berharap bahwa itu hanya lelucon. Namun ucapan sang mommy membuatnya bungkam.

Rebecca, aku sungguh malu pada Gulf dalam rusaknya mental dan juga penderitaannya itu kita semua ikut andil.

Terlepas dari dia dan ibunya yang menjadi penyelamat untuk nyawa putra kita, tidak seharusnya dia diperlakukan seperti itu Rebecca. Ucap tuan Jong sungguh ia menyesali perlakuan keluarganya terhadap Gulf yang telah menjadi menantu keluarga Jongcheveevat.

Daddy benar mom, setidaknya jika Mommy mengatakan yang sebenarnya Gulf tidak akan mengalami ini.

Kita bisa memberinya kompensasi, memberikannya tempat tinggal memberikannya sejumlah uang untuk kebutuhannya karena bagaimana pun ia telah menyelamatkan Mew mom... Kata Namjoon.