Gulf menekan nomor telpon seseorang yg menurutnya mungkin bisa memberitahu informasi yg ia butuhkan.
"Halo nong ku sayang..". Jawabnya ditelpon.
"Shawaadee krub phi... bagaimana kabarmu disana, apa semuanya baik..?".
"Tentu Gulf, aku selalu sibuk dikantor jadi p'mild yg lebih sering menjaga baby M..".
"Dia sudah berumur 7 tahun phi, kau harus memberinya adik..". Ucap Gulf di telpon.
"Sudahlah jangan bahas masalah anak, katakan saja ada perlu apa kau meneleponku gulf..?". Tanya Davikah mulai penasaran.
"Auw phi, aku menelpon karena ingin tau keadaan kalian semua disana..".
"Ayolah, aku tau..pasti ada hal lain? apa ini tentang Mew..?". Tebak perempuan itu di telpon.
"Ehm...".pria manis itu sedikit ragu untuk mengatakannya. "Aku mau tanya tentang mantan pacar P'Mew..".
""Ha ..ha ..ha ..kenapa tiba-tiba tanya mantan pacar, Gulf...?".
"Aku ingin tau apa P'Mew lebih suka perempuan atau laki-laki..?". Tanyanya serius di telpon.
"Hm....selama kuliah dia tidak pernah punya pacar, dia lebih sering berkumpul dengan off dan Tay, setelah menikah denganku dia memiliki beberapa perempuan sebagai sex partnernya, dan kau adalah laki-laki pertama yg aku temui".
Gulf terdiam sejenak, jadi P'Mew sudah tidur dengan banyak perempuan lain sebelum bersamaku, sedangkan aku.. semua yg aku lakukan dengan P'Mew adalah pertama kali, ucap Gulf dalam hati.
Tidak, kenapa aku harus kecewa... sebelum menikah aku juga sudah tau semua hal itu.
Jadi mungkin tidak masalah bagi P'Mew jika kali ini ia harus tidur dengan perempuan lain.
"Kalau gitu makasih ya phi, besok aku telpon lagi...". Ucap Gulf lalu menutup telpon.
Selang berapa jam Gun dan New kini sedang menemani Gulf makan malam, Win dan Kao tidak bisa hadir karena keduanya masih sibuk di rumah sakit.
setelah menutup telpon dari davikah, ia langsung menelpon teman-temannya, baru beberapa hari di rumah, tapi dirinya sudah merasa sangat bosan.
"Phi, sepertinya aku butuh bantuan mu...". Ucap Gulf pada pria kecil yg duduk disebelahnya.
New kini masih asyik bermain bersama baby K, karena kaoup sibuk bekerja, jadi dialah yg lebih sering menjaga anak keduanya, mengingat New juga sangat menyukai anak kecil.
"Bantuan apa Gulf..?".
"aku ingin kau membantuku menjelaskan pada gadis ini tentang keinginanku, aku sudah mengenalnya cukup lama dia suster di rumah sakit kita".
Gun sedikit bingung dengan arah pembicaraan pria manis itu. "Apa maksudmu, memang apa keinginan mu Gulf...?".
"Aku ingin dia menjadi pengganti ku untuk menemani P'Mew..".
"Apa kau sudah gila, aku tidak mau melakukannya, lagian apa P'Mew tidak bisa menahannya sampai kau melahirkan nanti..?". Marah pria kecil itu.
"Ini murni keinginan ku phi, aku yg ingin melakukan itu untuk P'Mew..". Sahut Gulf memegangi lengan Gun mencoba untuk menenangkannya.
Ekspresi gulf berubah terlihat menjadi sedih. "Aku kemarin malam bermimpi kalau P'Mew berselingkuh dengan perempuan lain, akan lebih baik jika aku yg mencarikan seseorang untuknya, daripada dia menusukku dari belakang itu pasti jauh lebih sakit phi...". Ucap pria manis itu dengan suara sedikit bergetar.
Meskipun Gulf sendiri yg ingin melakukannya, tetap saja dari lubuk hati terdalam ia merasa sakit jika harus menyerahkan ayah dari anak-anaknya kepada perempuan lain.
KAMU SEDANG MEMBACA
DOMINAN BABY (END)
RomanceKelanjutan kisah cinta Mew dan Gulf setelah pernikahan.apakah anak mereka akan setampan Daddynya atau secantik papanya....