⚠HATI-HATI, TYPO DIMANA-MANA. CEPAT TANDAI TYPO
Berjalan sendiri akan lebih cepat tiba. Namun, berjalan bersama bisa lebih jauh.
☆☆☆☆☆"Yah lo gak liat mereka sosweet banget? Iri gue anjir," kata Jastin
"Jomblo mah maunya pacaran doang," jelas Riyan
"Yang iri cepetan cari cewek," kata Samuel dengan sombong
"Romeo mati untuk Julied dan Jack mati hanya untuk mau nyelamatin Rose. Intinya, kalau mau tetap hidup jadilah jomblo," kata Leo
"Lo tau gak saat gue bilang sama si Sinta; lo terlalu cantik untuk jomblo, lo mau gak jadi pacar gue?. Lo semua tau gak apa jawabnya?" Tanya Jastin
"Apa..apa bro?" Tanya balik Riyan karena penasaran
"Dia bilang; gue terlalu cantik buat dibohongi, diselingkuhi dan di hianatin," jawab Jastin dengan muka yang menciut
Mendengar itu semua teman-temannya tertawa. "Hahahaha lo sih terlalu percaya diri bilang dia cantik. Mukanya aja kayak pantat panci. Yang cantik itu kayak Dien, Dara, Muti, Ceng sama Yobela yah ini... ah udah deh selera lu murahan men," kata Leo mengejek
"Jika menunggu bisa membuat kita dapat pahala, mungkin gue adalah salah satu darinya karna gue udah nunggu jawaban tidak pasti dari dia," kata Jastin
"Lo nembak siapa lagi?" Tanya Riyan
"Udahlah sob, kalau nama lo udah dibawa tinggi dan dijatuhkan begitu saja?, sudah?, tenggelamkan saja!" Ujar Zee
"Buat apa lo nunggu kepastian dari cewek gak seberapa itu. Gue saranin yah sama lo dia itu murahan jadi gak usah mau pacaran sama dia," Saran Leo
"Superman jomblo, badman jomblo, spiderman jomblo, gue tau kenapa lo jomblo karena lo itu Superman. Pria super maksud gue," kata Riyan memegang bahu Jastin
"Jomblo itu setia loh, setia sama kesendiriannya maksudnya." Jastin cengiran tak jelas.
"Lebih baik jomblo bahagia, daripada putus saling benci. Benci hanya buang-buang waktu lo aja," jelas Leo
"Malam minggu malam dimana para malaikat sibuk menghitung dosa. Beruntung lah jomblo yang gak buat dosa kayak gue." Leo menyilangkan tangannya.
"Gak papa lah sesekali nyemangati diri sendiri," kata Jastin.
"Jomblo itu mandiri loh, apa-apa terbiasa sendiri termasuk ucapin selamat malam buat diri sendiri," kata Samuel menyindir teman-temannya
"Lo nyindir siapa tuh?" Tanya Jastin
"Gue gak nyi---
"--Gue sayang sama nyokap gue," kata Bili yang sedari tadi hanya diam mendengarkan ucapan teman-temannya. Dan perkataannya juga membuat mereka terkejut
KAMU SEDANG MEMBACA
ZEEDIEN [End]
Teen FictionHanya seorang gadis yang mampu memberikan rasa sayang dan cinta kepada pemuda yang tidak pernah mendapat kasih sayang dari siapapun sebelum gadis itu muncul dalam kehidupannya.