Di mobil

1.6K 189 2
                                    

[Hanya fiksi]

•••••••

Sekitar satu minggu. Park Jisung, laki-laki berumur dua puluh dua tahun itu hanya bolak-balik rumah dan ruang latihan. Tubuhnya diforsir, seolah tidak ada lagi hari esok.

Pagi ini sekitar pukul sembilan pun Jisung sudah berpakaian rapih. Tapi kali ini, tujuan Jisung bukan perusahaan atau ruang latihan melainkan tempat syuting MV.

"Eodi?"

Jisung tersentak kaget saat tiba-tiba sebuah mobil di sampingnya berhenti, dan seseorang menyapanya.
Jisung menoleh, Jung manajer ternyata. Jung manajer sangat perhatian padanya belakang hari.

"Tempat syuting MV tentu saja, Hyung tau jadwalku bukan?"

"Naiklah! Aku akan mengantarmu."

Tanpa ragu, Jisung pun masuk ke mobil manajernya. Memang sudah kewajiban manajer untuk mengantarnya bukan?

"Hyung, bagaimana dengan Hyung yang lain? Apa yang sedang mereka lakukan?"

Tiba-tiba saja Jisung penasaran dengan Taeyong dan yang lainnya. Tidak mungkin hanya ia yang sibuk 'kan? Waktu itu, semua member NCT hadir di rapat.

"Mereka? Mereka sedang menyiapkan lagu baru tentu saja. Kau adalah orang paling sibuk Jisung-ah ... Setelah kau selesai dengan konser, kau harus berlatih lagi baru untuk comeback NCT U."

Jisung menatap manajernya, mulutnya terbuka. Sulit dipercaya! Apa ini nyata? Membayangkannya saja sudah melelahkan.

"Karena itu aku maupun pelatih Yoon memperingati mu untuk tidak terlalu bekerja keras. Kau akan mati jika terus seperti itu."

Jisung menghembuskan napasnya panjang, lalu mengalihkan wajahnya. Jisung menatap ke jendela, melihat aktivitas jalanan yang masih senggang.

"Mati?"

"Tentu saja aku takut mati."

"Apakah, aku sungguh akan bertemu Jaemin Hyung dan yang lainnya saat aku mati?"

"Jaemin Hyung ... Apa kau ada di atas? Apa kau sedang melihatku? Apa kau sudah bahagia?"

Jisung menatap langit cerah dari jendela mobil, masih bergelut dengan pikirannya.

"Apa yang kau pikirkan?" tanya manajer.

"Hyung ... "

"Eoh?"

Jisung menoleh, menatap manajer dengan tatapan seriusnya. Kali ini, apa yang membuat Jisung penasaran?

"Orang yang sudah mati itu akan menjadi bintang bukan? Mereka akan mengawasi kita, dan melihat kita dari atas."

Manajer mengangguk ragu. Kenapa tiba-tiba bertanya seperti ini?

"Geunde, bagaimana cara mereka melihat kita? Jaemin Hyung mengawasi ku bukan? Bagaimana cara Jaemin Hyung mengawasi ku? Apa Jaemin Hyung memiliki teropong?"

Untuk kali ini juga manajer tidak bisa berkata-kata dengan pertanyaan Jisung. Ia tidak tau harus menjawab apa.

"Atau, apakah setelah mati mata kita bisa seperti teropong? Bagaimana mungkin bisa melihat benda yang saaaaangat jauh. Jarak antara bintang dan bumi itu sangat jauh, Hyung. Orang di bumi ini juga sangat banyak."

Jisung menatap manajer, dengan raut penasarannya. "Bagaimana cara Jaemin Hyung mengawasi ku?"

Pertanyaan random Jisung membuat manajer terdiam, dan hanya menghela napasnya panjang.

Pertanyaan random Jisung membuat manajer terdiam, dan hanya menghela napasnya panjang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
[✓] 1. I'm Alone : Park JisungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang