27. Kebahagiaan Sesaat

3K 140 7
                                    

Haii Readers 👋🏻

Happy reading yah 🥰
______________________________________

       Sesuai janji Ziyad ke Alika sekarang Ziyad akan menjemput Alika untuk pergi jalan-jalan karena hari sudah mulai sore, sedangkan Alika sedang bersiap-siap untuk pergi bersama Ziyad.

Tok tok tok

Pintu rumah Alika ada yang mengetuk ya, Alika berpikir pasti itu Ziyad, Alika langsung saja bergegas membuka pintunya.

"Eh Iyad udah dateng hehe." ucap Alika kepada Ziyad dengan terkekeh lucu.

"Udah siap kesayangannya Iyad?" Tanya Ziyad kepada Alika.

"Siap kapten." ucapnya dengan hormat ke Ziyad dan tertawa kecil.

"Hih gemes banget sih." ucap Ziyad dengan menarik hidung Alika.

"Ihh jangan di tarik dong nanti jadi panjang." ucapnya dengan cemberut dan mengelus hidungnya.

"Emang bisa panjang? Kalau pesek mah pesek aja haha." ucapnya dengan tertawa.

"Ihhh Iyad kok gitu, Alika ngga suka." ucap Alika dengan cemberut lalu membuang mukanya ke arah lain.

"Bercanda sayangku, coba liat sini deh." ucap Ziyad yang kini wajahnya sudah mendekat ke Alika, Alika pun menoleh lalu hidung mereka bersentuhan. Alika kaget dan menahan nafasnya, Ziyad yang melihat wajah Alika saat ini terkekeh lalu menggesekkan hidungnya ke hidung Alika dengan memegang kedua pipi Alika, lalu Ziyad mengecup hidung Alika.

"Ihhhh gemes banget sih, pengen Iyad makan ini pipinya." ucap Ziyad yang menggesekkan hidung mereka dengan mengunyel pipi Alika lalu Ziyad gigit pipi Alika, Alika pun meringis kesakitan.

"Ihhh Iyad kok di gigit sih, ini bukan bakpao yah, ini pipi tau sakit nih iss." ucap Alika dengan memanyunkan bibirnya dan mengelus pipinya yang Ziyad gigit.

"Soalnya aku gemes banget sama pipi Kamu, pengen tak makan dari tadi." ucap nya lalu menggigit pipi Alika yang sebelahnya bahkan bukan hanya menggigit, Ziyad mencium pipi Alika lalu menjulurkan lidahnya ke pipi Alika.

"Ihhhh Iyad nakal banget sih, ini bukan es krim yah pake di jilat segala, bau Jigong nih." ucap nya dengan cemberut, Ziyad rasa menggoda Alika itu sangat seru apa lagi melihat wajah kesalnya Alika, Ziyad jadi tambah gemes liatnya.

"Hahaha maaf yah, cup cup cup bayi panda aku jangan ngambek yah."ucap Ziyad dengan mengelus kedua pipi Alika.

"Kok bayi panda!" ucap Alika kesal dengan memanyunkan bibirnya.

"Kan kamu mirip panda, badan kamu berisi, mata bulat, pipi chubby, nah kaya panda ngga?" Ucap Ziyad dengan menggoda Alika.

"Ih ngga tau ah, Alika marah sama Iyad." ucap Alika lalu Alika hendak memasuki rumahnya tetapi Ziyad tahan tangan Alika.

"Ehhh mau kemana, jangan ngambek dong, kan itu kenyataan. Panda kan lucu, kaya kamu lucu gemesin lagi, udah ah ngga usah ngambek bayi, mending kita jalan-jalan ke pasar malem aja gimana, kan hari ini ada pasar malem." ucap Ziyad membujuk Alika yang sedang marah ke Ziyad, saat mendengar pasar malem seketika Alika langsung berbinar dan melupakan kejadian tadi.

"Hah hari ini ada pasar malem yah? Yaudah ayok ayok kita ke pasar malem Iyad." ucap Alika dengan semangat.

"Yaudah ayok kita berangkat nanti keburu malem lagi." ucap Ziyad lalu di angguki oleh Alika dengan semangat.

"Ayok Iyad kita berangkat." ujar Alika lalu menaiki motor Ziyad dan mereka pergi menuju Pasar malem yang tidak terlalu jauh dari rumah Alika, sesampainya di pasar malem mereka memarkirkan motornya lalu turun dan menuju pasar malam.

ALIKA DAN LUKANYA [TAHAP REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang