[ O N G O I N G ]
(Book ke-empat)
Jennie elleora, tak menyangka, bahwa kehidupannya akan berubah drastis setelah menerima novel pemberian nenek tua yang sempat ia tolong di cafe tempatnya bekerja
Kehidupannya yang sederhana, berubah dalam satu mal...
☁ HAPPY READING ☁ ✨Jangan lupa buat tinggalin jejak✨
🔹☁🔹
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
🔹☁🔹
|Pagi ini terasa canggung bagi jennie. Bagaimana tidak. Dia terbangun dalam pelukan kakak pertamanya. Adiksa bumi Pradipta
Terlebih Jay, adik keduanya tengah merajuk padanya. Karena tadi pagi saat Jay berniat membangunkan kakak perempuannya. dia di suguhkan pemandangan yang sangat menyebalkan baginya
Bagaimana bisa kedua kakaknya tidur sambil berpelukan. Dia kan jadi iri. Terlebih di banding Diksa, dia terlebih dulu berbaikan dengan jennie
" Udah dong Jay, kakak kan juga nggak tahu kalau kak Diksa tidur di tempat kakak " jennie mencoba membujuk adiknya ini
Jennie merasa dia tengah membujuk pacarnya setelah ketahuan selingkuh. Jay tidak menghiraukan jennie, dia masih memasang wajah cemberutnya
Hey jangan salahkan jennie dong. Dia juga tak tahu kenapa bisa terbangun dengan manusia itu. Terlebih Diksa langsung pergi tanpa memberi tahu apa yang terjadi
" Ya udah, gini aja deh. Ntar malem Jay tidur sama kakak gimana ? " tawar jennie sedikit ragu
Sungguh dia pusing melihat kelakuan adiknya itu. Sementara Jay menahan bibirnya untuk tidak tersenyum. Tidur sama kakaknya ? Berarti dia bisa memeluknya kakaknya semalaman ?
Memikirkan itu saja langsung membuatnya bahagia
" Nggak mau ya ? Ya udah- "
" Mau!!! " ucap Jay dengan cepat
Jennie terkekeh, adiknya itu sangat menggemaskan
" Ya udah kakak mandi dulu, ntar kita terlambat lagi "
Jay mengangguk, dia juga harus bersiap ke sekolah
jennie menghela nafas dia beranjak menuju ke kamar mandi, sebenarnya dia, memikirkan kejadian tadi pagi. dimana dia terbangun dalam pelukan diksa
Jennie sendiri tak terlalu mengingat kejadian semalam. kecuali mimpi kemarin, mimpi yang amat sangat menyeramkan bagi jennie
mimpi yang terasa nyata bagi jennie
Apakah itu ingatan milik jennifer ?
Jika iya, maka hidup sang Antagonis memang sudah menyedihkan sejak awal. Huh~ Jennie siapkan mental mu sejak awal
Kita tak pernah tahu dengan apa yang akan terjadi kedepannya
Baiklah mari kita mulai hari ini. Dan masih dalam misi menjauhi para tokoh utama termasuk Diksa
selesai dengan persiapannya, jennie keluar dari kamarnya. jika tidak bersama Jay para pelayan itu berani menatap jennie remeh
Sabar jen, jika saja dia punya hak yang sama dengan penghuni rumah ini dia akan memecat semua pelayan ini
