Time [ORV Fanfic X Reader]

Perang Tahta - 5

Setelah turun dari bioskop, Kim Dokja pun segera menuju ke Stasiun Myeongdong bersama dengan Lee Hyunsung dan Yoo Sangah. [Y/n] dan Jung Heewon tetap tinggal di Stasiun Chungmuro.

Stasiun Dongmyo juga penting, tapi ada sesuatu yang harus Kim Dokja lakukan lebih dulu. Faksinya telah membunuh Delegasi Myeongdong dan merebut benderanya, jadi pria itu harus secepat mungkin menempati stasiun yang kini kosong itu.

Lee Hyunsung yang khawatir pun berkata, "Apa tidak apa-apa hanya kita saja yang berangkat?"

"Kita tidak akan bertarung melawan mereka kok. Aku akan memutuskan apa yang perlu mereka lakukan. Kalau kubiarkan saja, sebentar lagi mereka pasti akan mati."

Para 'gelandangan' yang kehilangan faksi, mereka akan menjadi santapan faksi lain kalau mereka tidak beruntung. Seperti nasib para anggota aliansi Tuan Tanah yang keluar dari Stasiun Chungmuro pagi tadi.

Begitu mereka tiba di Stasiun Myeongdong, pemandangan yang tidak terduga menyambut mereka. Orang-orang di Stasiun Myeongdong ternyata sudah dibabat habis. Dengan sadis pula.

Kim Dokja melihat sekelompok pria berdiri di dekat Stasiun Myeongdong. Mereka lalu tampak terkejut dan segera kabur ke arah Stasiun Hoehyeong.

Lee Hyunsung pun bertanya, "Siapa mereka? Apa yang terjadi di sini?"

"Entahlah."

"Bahkan Dokja-ssi juga tidak tahu…"

Lee Hyunsung pun menelan ludahnya dengan gugup. Untungnya tiang bendera Stasiun Myeongdong masih kosong.

[Saat ini tidak ada faksi yang menguasai Stasiun Myeongdong.]

[Apakah anda ingin mengambil alih stasiun ini?]

Kim Dokja pun memasang benderanya ke tiang itu, lalu menariknya kembali. Tidak lama, sebuah bendera yang serupa dengan miliknya muncul di tiangnya.

[Anda telah menempati Stasiun Myeongdong.]

[Stasiun yang telah ditempati tidak bisa diambil kecuali bila markas utamamu atau benderamu berhasil direbut.]

[Markas Saat Ini: Chungmuro (Markas Utama), Myeongdong.]

[Point penghargaan dari bendera merah semakin meningkat.]

Warna merah bendera Kim Dokja kini menjadi lebih gelap.

[Pengaruh kekuasaanmu telah semakin meluas berkat mengambil alih stasiun baru.]

[Skenario tersembunyi telah muncul!]

[Jalan Para Raja telah dimulai!]

——————וח—————

[Skenario Tersembunyi – Jalan Para Raja]

Kategori: Tersembunyi

Tingkat Kesulitan: A

Syarat Ketuntasan: Mengambil alih sedikitnya 10 stasiun dalam jangka waktu yang telah ditentukan.

Batas Waktu: 10 hari

Hadiah: Atribut seorang Raja

Sanksi: Bila tidak bisa mengambil alih sedikitnya 1 stasiun dalam sehari, Anda beserta seluruh anggota faksi akan mati.

——————וח—————

Akhirnya Kim Dokja pun mendapatkan skenario tersembunyi yang biadab ini. Begitu dia memulai quest ini, maka tidak ada lagi jalan kembali. Karena hanya ada dua takdir untuk menjadi seorang raja.

Yakni jadilah raja atau mati.

[Sang kandidat raja baru mulai menapaki jalannya!]

Mulai sekarang, mereka perang bendera habis-habisan.