Bab 38

24.4K 1K 4
                                    

"Ma syaa Allah, keponakan om gemes banget!" Pekik Alfa saat melihat keponakan baru nya itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Ma syaa Allah, keponakan om gemes banget!" Pekik Alfa saat melihat keponakan baru nya itu.

"Jangan bising, dek. Baby N lagi bobo itu, nanti bisa kebangun karena denger suara cempreng kamu!" Tegur El pada adik nya itu.

"Maaf kak, aku tadi terlalu senang pas liat wajah mereka." Ucap Alfa cengengesan.

El hanya menggelengkan kepala nya mendengar jawaban adik nya itu.

Alfa baru bisa mengunjungi keponakan baru nya itu malam ini, sebab  siang tadi ia terlalu  banyak kegiatan di pesantren.

"Oh iya, nama mereka siapa kak?" Tanya Alfa pada kakak nya.

"Yang laki laki nama nya Naren dan yang perempuan nama nya Naeela." Jawab El.

"Ma syaa Allah nama nya bagus banget." Puji Alfa.

Mayra tersenyum melihat adik ipar nya itu.

"Kamu udah makan, Fa?" Tanya Mayra.

"Udah kok,kak. Tadi sebelum ke sini aku makan dulu." Jawab Alfa sopan.

"Alhamdulilah." Ucap Mayra.

Keadaan ruangan itu hening. Alfa sibuk memandangi wajah damai keponakan nya yang tengah tidur itu, sedangkan Mayra memejamkan mata nya. sepertinya ia akan tertidur lagi.

Dan El sibuk memijat kaki istri nya, ia ingin berusaha menjadi suami dan ayah yang siaga untuk keluarga kecil nya, sedari tadi ia tak ingin berjauhan dari istri nya barang sedetik pun, ia takut istri nya membutuhkan diri nya jika ia  sedang keluar walau hanya sebentar.

Mertua dan juga kedua orang tua nya sudah pulang sejak siang pukul 3 tadi. Kata nya mereka akan kembali kerumah sakit untuk menemani diri nya dan juga istri nya malam ini.

"Sekolah kamu gimana, dek?"Tanya El pelan karena takut mengganggu tidur anak nya dan istri nya.

"Alhamdulillah lancar kak, cuman sekarang itu lagi banyak yang harus aku kerjain, ya maklum lah, aku udah mau tamat soal nya."

"Alhamdulillah." Balas El.

Keadaan kembali hening, mereka sibuk dengan pikiran mereka masing masing. Hingga pintu di buka oleh seseorang.

Ceklek

"Assalamualaikum." Ucap Ummi Arafah yang baru memasuki ruang inap Mayra dan di susul abi Dahlan setelah nya.

"Waalaikumsalam" jawab El dan Alfa sambil menghampiri kedua orang tua nya, El lebih dulu mencium tangan ummi dan abi nyadi susul oleh Alfa setelah nya.

"Udah dari tadi mereka tidur?" Tanya Ummi Arafah.

"Kalo Baby N udah lumayan lama ummi, tapi kalo Mayra baru saja." Jawab El.

Ummi Arafah membulatkan mulut nya seraya menganggukan kepala nya.  Ia berjalan mendekat ke arah box tempat cucu nya tidur.

"Wajah nya sudah berubah lagi, El." Humam Ummi Arafah setelah melihat wajah cucu nya.

Disatukan Oleh Perjodohan [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang