Sugar Baby

Bonus

Atas saran Rio pada sang istri, Jisoo akhir nya di kuliahkan oleh Hye Kyo, agar nanti bisa membantu Yuri mengelola perusahaan Shin bersama Ryujin jika sudah lulus nanti, jadi Jisoo mengundurkan diri dari Javo restauran, Seulgi dan Sean pun juga, mereka memilih untuk bekerja di bengkel Rio, dan mencuci mobil di sana bersama Jaehyun, apartemen Rio di tempati Jaehyun, karena jika pulang ke tempat tinggal nya terlalu jauh, sementara Jisoo, Sean dan Seulgi masih tinggal bersama, Rio beserta dongsaeng nya tinggal di rumah madam Kyo.

Rio kembali dari bengkel, sambil membawa Winter yang sudah berusia setengah tahun, untuk pertama kali nya ke rumah madam Kyo, sang istri rupanya sudah pulang.

"Hey, sudah pulang?" Sapa Rio yang melihat sang istri sudah memakai baju santai.

"Iya, aku punya suami yang harus ku urus sekarang" balas Hye Kyo tersenyum menggoda suami nya, Rio tersenyum malu dan senang, ini adalah bulan pertama bengkel Rio di buka, dan tepat sebulan juga usia pernikahan mereka.

"Hay baby Winter, mau bantu mommy masak sayang?" Sapa Hye Kyo sambil menggoyang-goyangkan tangan Winter.

"Aku ingin mengajaknya menginap di sini, tapi mama nya tidak memberi ijin" cerita Rio.

"Mungkin nanti kalau sudah lebih besar, Irene pasti akan mengijinkan nya" hibur Hye Kyo, Ryujin masuk ke dalam rumah setelah pulang kuliah.

"Momm, oppa" sapa nya acuh karena keburu haus, ia berjalan menuju kulkas dan mengambil segelas penuh air dingin dan meminum nya sampai habis.

"Bagaimana kuliah mu? Kapan mulai mengerjakan tugas akhir?" Tanya Rio, ia menyusul Ryujin ke dapur, di ikuti Hye Kyo.

"Wah, ada Winter rupa nya" kaget Ryujin

"Bulan depan oppa" jawab nya, ia lalu menggendong Winter.

"Setelah itu masih mau lanjut S1 kan?"

"Uhum"

"Fokus saja dulu dengan kuliah mu, perusahaan Shin membutuhkan kamu dan Jisoo hyung nanti" Ryujin mengangguk.

"Oppa titip Winter ya" pesan Rio.

"Okey" Ryujin membawa Winter ke lantai atas, dimana para aunty nya berkumpul, Rio membantu sang istri memasak makan malam, yaa, semenjak menikah, ia yang terjun langsung ke dapur, dan sang asisten rumah tangga hanya tinggal mencuci bekas masak nya saja.

Setelah makan malam, Rio mengantar Winter pulang bersama Somi, sekembali nya, ia langsung memasuki kamar sang istri, Hye Kyo menunggu sambil membaca majalah, ia memperhatikan suami nya yang baru masuk, Rio meraih tas ransel nya, dan mengambil uang tabungan nya yang ia sisihkan dari penghasilan nya selama sebulan ini, ia menghitung beberapa dan menyerahkan nya pada sang istri.

"Ini untuk mu" Rio menyerahkan sebagian besar dari penghasilan nya pada sang istri, Hye Kyo pun tentu menerima nya dengan senang hati, meski uang itu tak seberapa di banding penghasilan nya sendiri, tapi ia sangat menghargai nafkah pertama dari suami nya itu.

"Ini besok untuk Winter" ujar Rio lagi.

"Kenapa punya ku lebih banyak?" Heran Hye Kyo.

"Karena di sini aku juga membawa dongsaeng ku, sedang Winter hanya berdua dengan mama nya" jelas Rio

"Aku tidak keberatan dengan dongsaeng mu"

"Tidak, aku yang harus bertanggung jawab dengan urusan mereka, aku tak mau mengusik uang mu, aku kepala rumah tangga di sini sekarang" tegas Rio, Hye Kyo menatap bangga suami muda nya itu yang keras kepala setelah menikah.

"Ini tolong simpan kan, uang gedung milik Somi, Karina dan Yuna" Rio menyerahkan tabungan yang memang sudah di siapkan jauh-jauh hari untuk pendidikan dongsaeng-dongsaeng nya.