Triple update dong bestie 😚👏🏻
***
Start
—"Nurut sama gue, Zhey." Agha menghapus sisa-sisa air mata di pelupuk mata Zheya.
"Aku masih mau temenin Mamah sama Papah, bang," lirih Zheya seiring matanya melirik Rima dan Reno yang masih terbaring di berangkar kasur rumah sakit.
"Lo kan masih ada kuliah, Arkha juga kuliah, dia juga harus mulai kerjanya."
Arkha yang sangat tidak tega mengetahui Zheya sangat ingin berada di samping orang tuanya, membuat hati Arkha juga tidak bisa memaksakan Zheya yang ikut pulang bersamanya.
"Ar, aku berhenti kuliah aja ya?"
Arkha mengelus kepala Zheya. "Gak apa-apa bang, Zheya di sini aja. Gue pulang sebentar beresin kerjaan gue, nanti bulan depan baru gue ke sini lagi. Gue titip Zheya aja sama lo," kata Arkha.
Agha menggeleng tidak setuju dengan perkataan Arkha. "Gak, Zheya harus ikut pulang. Kalau ada apa-apa di sini juga nanti ribet jauh dari lo, sedangkan Zheya pasti butuh lo banget Ar," sahut Agha.
Zheya menyembunyikan wajahnya pada dada bidang Arkha. "Kamu gak apa-apa kan, Zhey?"
Zheya menggeleng. "Aku ikut Arkha aja," cicit Zheya.
Mau bagaimanapun Zheya sudah menjadi seorang istri, dan istri harus selalu melayani suaminya. Meski Arkha bisa melakukan semuanya sendiri ketika sendiri nanti, tapi tetap saja Zheya tidak bisa membiarkan Arkha melakukannya sendiri.
Terlebih ketika Zheya mengingat bagaimana gencarnya seorang Aurel yang mendekati Arkha kembali.
Tidak bisa, Zheya tidak bisa meninggalkan Arkha sendirian di sana.
Lagi pula Zheya juga tidak akan bisa berpisah dengan Arkha lama. Zheya pasti akan cepat merindukan lelaki itu.
"Ya udah, gue siapin tiket pesawatnya. Lo berdua siap-siap packing," cetus Agha yang langsung mengeluarkan handphonenya untuk memesan tiket keduanya secara online.
Zheya menatap Arkha ragu. "Aku mau ketemu Mamah, Papah dulu boleh ya?"
"Tapi janji, jangan sakit lagi."
"Janji!"
***
KAMU SEDANG MEMBACA
Arzhey [ ✓ END ]
Teen Fiction17+ Bagaimana jadinya jika seseorang yang begitu asing tiba-tiba saja menjadi teman satu atap? Terlebih tanpa sepengetahuan keduanya, tiba-tiba saja mereka dinyatakan telah dijodohkan. Haruskah Arkha merasa bersalah dengan Aurel kekasihnya, karena i...