39. PPFFTT

3.4K 330 40
                                    

Dukung author dengan vote 🥺 terimakasih

Author Point of view

"APA LIHAT-LIHAT? AKU SEDANG MAKAN MIE INSTAN! APA? APA? MAU NGELARANG? OOOH ENGGAK BISA!"

Sejak tidak diperbolehkan pulang ke Bali bulan depan, Lucas merajuk. Dia jadi sering marah tidak jelas membuat Elthan berkali-kali menghela nafas. Awalnya lucu juga melihat bocah itu marah-marah tetapi setelah dia tidak mau dipeluk ketika tidur, Elthan mulai kesal.

Lucas benar-benar tidak mau dipeluk ketika tidur.

Dia juga kembali nakal dengan terus membangkang Elthan. Lucas kembali lagi dalam mode liar tidak mau diatur. Dia tidak mau dipeluk, mengusir Elthan tidur diluar, dan sengaja membuatnya kesal.

Elthan berusaha sabar meski dia jadi suami tersakiti.

Pria itu menatap datar Lucas yang tengah makan mie instan di sofa. Sepulang kerja dia mau Lucas yang manis menyambutnya hangat, memeluknya, berciuman juga boleh. Tapi lihat, Lucas malah melanggar peraturan tidak boleh makan mie instan.

"Kamu tidak boleh makan mie instan Luc," Elthan berdiri tiga meter darinya.

"Apa? Oooh ya boleh dong. Siapa yang melarang?"Lucas malah menyendok penuh-penuh mie itu ke dalam mulut lalu menguyah dengan gaya super enak.

"Mie instan? Enak banget gitu looooh,"

Nadanya membuat orang kesal.

"Kekanak-kanakan,"pria itu memilih berlalu pergi ke kamar untuk membersihkan diri. Lucas menggeram memelototi punggung Elthan yang menjauh.

Dia lalu menghabiskan mie instan dengan khidmat. Enak sekali, sudah lama tidak menikmati indomie dengan tenang. Dia juga berhasil membuat Elthan diam menahan kesal. Pemuda itu terkekeh, Lucas dilawan.

Jam menunjukkan pukul sepuluh malam. Sialan, habis makan dia agak mengantuk karena sudah terbiasa tidur di jam ini tentu saja pengaruh gaya hidup Elthan. Namun demi rencana 'Membangkang Pada Elthan' dia harus menahan kantuk.

Lucas memutuskan merobek snack kentang.

"Sekarang tidur Luc,"Elthan datang dengan penampilan lebih baik. Dia memakai white shirt dan celana panjang hitam. Rambutnya agak basah karena habis mandi.

Lucas malah memencet remot menyalakan TV. Dia tidak mau menurut. Namun Elthan dengan cepat merebutnya.

Klik

Tv padam seketika.

"Naik sekarang ke kamar Lucas,"Elthan berkata datar di depannya.

Pemuda itu malah mengalihkan tatapan masih sibuk mengunyah snack kentang. Dalam hati sebenarnya takut jika Elthan kembali mode banteng.

"Kamu tidak akan suka jika aku berkata dua kali,"nada itu berbahaya. Lucas bersungut-sungut, nurut gak ya? Nurut gak ya?

Ah, enggak deh.

Kraukk

Lucas memakan penuh kripik kentang itu sambil menatap Elthan menantang. Detik berikutnya dia menyesali karena Elthan bergerak cepat ke sofa tempatnya duduk.

Tapi untungnya dia dengan gesit melarikan diri sekarang berdiri di samping lemari. Mereka bertatapan sengit- hanya Lucas sebenarnya yang menatap sengit Elthan hanya memandang datar.

Kraukk kraukk

Apa lu? Gue gak takut

Kraukk kraukk

Lucas memeletkan lidah di tempatnya.

Dukung author dengan vote 🥺 terimakasih

gaboleh makan snack kamu yaa jgn bandel deh

Lucas (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang