Sugar Baby 3

2.6K 179 4
                                    

Masalah itu dihadapi, bukan diternak.

Dengan akal licik Chiko, Lucas kabur dari pintu samping sekolah. Dia terkekeh keji, karena Om Elthan masih menunggu di depan gerbang sana.

"Hehehehe kabur ah. Bye bye Om,"kekeh Lucas ketika memanjat tembok sekolah.

Namun..

"Mau kabur?"

Bulu kuduk Lucas langsung berdiri dan begitu menengok ke belakang ada Om Elthan berdiri disana bersedekap dada.

Akhirnya dia diciduk si Om. Ide Chiko kabur panjat tembok sekolah gak oke banget.

Sekarang mobil melaju di jalan raya. Lucas gugup setengah mati karena aura Om Elthan yang biasanya penuh perhatian dan kasih sayang sekarang terasa dingin.

"Kamu mengabaikan semua telepon dan pesanku,"katanya datar.

Lucas meremas tangan dan menunduk.

"Dalam hidupku, aku belum pernah diabaikan. Hebat sekali kamu jadi orang pertama."

"Ingat kontrak sugaring kita? Jika kamu pergi, kamu harus membayar denda atau aku akan menghukum kamu,"Elthan menoleh keji pada pemuda di sampingnya.

"M-Ma'af" cicit Lucas akhirnya. Dibayang-bayangi denda dan hukuman penjara di usia muda membuat Lucas ketakutan.

Dia tidak mau hidup dipenjara. Dengan harta dan kuasa Elthan mudah saja membuat skenario jahat menjebloskan Lucas ke penjara.

Tapi Baby Luc, bukan itu hukuman yang dimaksud Elthan.

"Aku akan memberikan kamu apapun, tapi kenapa kamu kabur?"Elthan bertanya menusuk.

Mobil berbelok ke pelabuhan dan sepanjang mata Lucas berderet berpuluh-puluh kontainer.

Pemuda itu bergerak gelisah. Apa dia akan dibunuh di sini? Dimutilasi? Karena mengabaikan Elthan dan mencoba kabur? Ini pelabuhan yang sepi dan termasuk wilayah dan jaringan Elthan. Tempat yang cocok membunuh orang.

"Om aku- aku uhh.." Lucas terbata-bata.

"Aku sudah menyiapkan hukuman yang tepat untukmu,"aura Elthan semakin dingin dan terlihat kejam di mata Lucas.

Pemuda itu sudah berkaca-kaca.

"Sebagai hukuman, aku akan menikahimu sekarang,"

Hah, gimana? Gimana?

16.3.23

Lucas (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang