CHAPTER-26

253 16 0
                                    


Happy reading..!!🏸

Selesai sudah tour asia selama 3 minggu ini,walau belum bisa menyapu bersih gelar fajar tetap bersyukur dia bisa membawa pulang satu gelar.

"Akhirnya jom balik juga,gue udah kangen banget sama senja"ucap fajar tertawa.

"Iya gue juga udah kangen sama suasana pelatnas,kangen sama pacar juga"jawab rian terkekeh meledek fajar.

"Mentang-mentang punya pacar lo jom,awas yaa kalau gue udah jadian sama senja gue pamerin ke lo setiap hari"ucap fajar melotot pada rian.

"Iya iya terserah lo aja,gue mau tidur dulu"ucap rian sambil menyamankan posisi nya untuk tidur di dalam pesawat.

Fajar hanya mendelik mendengar jawaban rian,tapi tidak mengganggu rian yang sudah bersiap untuk tidur.
Hari ini dia dan rian memang pulang hanya berdua karena kemarin senior nya hendra/ahsan dan juga pelatih nya sudah pulang terlebih dahulu.
Fajar dan rian ada acara dengan sponsor jadilah mereka hanya pulang berdua sekarang.

***

Setelah menempuh perjalanan sekitar tiga jam,akhir nya fajar dan rian sampai di bandara soekarnohatta.

"Lo udah telpon kevin belum jay buat jemput kita?"tanya rian yang sudah lelah.

"Harusnya sih si kevin udah sampe jom"jawab fajar sembari mencari sosok kevin di antara banyak orang.

"Nah tuh kevin jom"ucap fajar melihat kevin melambaikan tangan nya.

Fajar memang meminta kevin untuk menjemput nya di bandara,karena fajar ingin segera menemui senja di apartemen nya malam ini juga.
Fajar sudah tidak bisa menunggu lagi,dia harus menyelesaikan kesalahpahaman ini pada senja.

"Lo udah lama vin?"tanya rian sambil menarik koper besar nya.

"Gak juga sih sebener nya tadi gue ketiduran dan hampir lupa jemput kalian berdua"jawab kevin sambil tersenyum tidak enak.

"Lo tuh kebiasaan banget emang kalo molor suka gak inget waktu"ucap fajar kesal.

"Udah malah berantem,ayo pulang gue udah capek mau tidur"ucap rian berlalu sambil menarik koper nya.

Fajar,rian dan kevin sampai di mobil fajar yang di bawa kevin untuk menjemput nya.

"Vin anterin gue ke apartemen senja yaa!"ucap fajar tanpa dosa.

"Hah,koq ke apartemen senja sih jay kita mau balik ke pelatnas"ucap kevin setelah berhasil keluar dari kawasan bandara.

"Udah gapapa vin,anterin aja kasian nanti fajar gila kalo harus nunggu sampe besok buat ketemu senja"ucap rian santai sambil memejamkan mata nya di belakang.

"Iya iya gue anterin lo ke apartemen senja"ucap kevin.

"Makasih yaa,nanti lo bawa aja mobil gue sekalian koper gue kalo kalian males bawa koper gue ke kamar gak usah di keluarin dari mobil"ucap fajar tersenyum.

Kevin dan rian hanya bergumam mendengar ucapan fajar,kevin lebih memilih ber konsenterasi membawa mobil dan rian yang seperti nya mengalami jetlag jadi dari tadi hanya diam dan memejamkan mata nya.

***

Sekitar pukul sepuluh malam mobil fajar sampai di depan lobby apartemen senja.fajar turun dan membiarkan kevin juga rian untuk pulang ke pelatnas terlebih dahulu.

Fajar naik ke lift apartemen senja yang sepi maklum ini sudah cukup malam,namun karena tidak ingin ada berita yang aneh-aneh fajar memakai topi juga masker yang menutup seluruh wajah nya.

Fajar sampai di depan pintu apartemen senja,dia bisa saja langsung masuk tapi fajar memilih untuk memencet bel apartemen senja.fajar membuka masker nya agar senja bisa melihat kalau ia yang datang.

SENJA UNTUK FAJARTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang