Happy reading..!!🏸Senja benar-benar pergi setelah memastikan Fajar memakan sarapan dan meminum obat nya,Senja sama sekali tidak perduli meskipun Fajar memasang wajah tak suka dan sedikit merajuk namun gadis itu benar-benar pergi setelah Rian kembali dari acara mencari sarapan nya.
Fajar sebenar nya tidak masalah senja pergi karena dia tahu senja pasti ingin cepat-cepat mendapatkan gelar nya tapi masalah nya Fajar tidak menyukai acara pertemuan senja dengan Raka,laki-laki yang kemarin memukul Fajar tanpa aba-aba.
"Kenapa jay?koq lo ngelamun?"tanya Rian.
Fajar menggeleng,dia sedang tidak ingin bercerita sekarang.
Ketika Rian akan bertanya lagi tiba-tiba pintu ruang rawat Fajar terbuka,sosok kevin dan valen masuk.
"Gimana keadaan lo jay?"tanya kevin.
"Better lah"jawab Fajar singkat.
"Ci saya mau nanya sesuatu dong"ucap Fajar pada valen tiba-tiba.
"Tumben banget,emang mau nanya apa lo sama isteri gue"ucap kevin.
"Gue nanya ci valen yaa bukan nanya lo"ucap Fajar kesal
"Mau tanya apa jar?"tanya valen cepat sebelum Fajar dan kevin berdebat lagi.
"Cici udah lama kenal sama raka?"tanya Fajar to the point.
Valen nampak berpikir sebentar sebelum menjawab pertanyaan Fajar.
"Raka temen masa kecil saya jar,kita tetanggan temen gereja juga"jawab valen.
Fajar mengangguk-ngangguk mengerti,dia tidak salah bertanya pada isteri teman nya ini.
"Kenapa sih emang?masalah senja?"tanya valen lagi.
Fajar nyengir lalu menganggukkan kepala nya.
"Kaya nya raka suka deh sama senja,ya gak jom lo mikir gitu juga gak sih"tanya kevin tiba-tiba pada rian membuat Fajar mendengus tidak suka.
"Hmmm menurut gue juga gitu,apalagi kemarin Fajar di tonjok sama siapa tadi namanya"jawab rian menyetujui ucapan kevin.
"Iya raka emang suka sama senja,selama ini saya ngga tahu kalau perempuan yang sering raka ceritain ke saya itu ternyata senja"ucap valen semakin menegaskan kalau opini kevin itu benar.
"Hati-hati lo jay,saingan lo dokter muda,ganteng,dan kaya raya"ucap kevin tertawa masih memanas-manasi fajar.
Fajar cemburu memang,tapi melihat sikap senja tadi sepertinya tidak ada yang perlu Fajar khawatirkan.Fajar yakin kalau senja sampai saat ini masih mencintai nya.
"Tapi kemarin saya udah jelasin masalah kamu sama senja sih jar,maaf yaa soal nya dia maksa mau tahu kamu siapa nya senja"ucap valen tidak enak pada Fajar.
Fajar tersenyum lalu menggeleng"ngga apa-apa ci,justru bagus lah supaya dia ngerti kalau sampai kapanpun senja itu cuman bakal jadi milik saya"ucap Fajar yakin.
"Yeee pede banget lo"ucap kevin.
"Terus pas udah di ceritain gitu,respon dia gimana ci?"tanya Fajar lagi.
"Dia kecewa sih,dia juga sadar sih selama setahun ini ngedeketin senja tapi yaa gitu senja ngga pernah ngerespon dengan baik"
Fajar semakin tersenyum setelah mendengar jawaban Valen,dia semakin yakin kalau memang perasaan senja pada diri nya tidak pernah berubah.
"Terus rencana lo ke depan nya gimana?kita ngga mungkin lama-lama di sini jay,koh herry udah wanti-wanti kita buat jangan sampe telat pulang"ucap Rian mengingatkan Fajar.

KAMU SEDANG MEMBACA
SENJA UNTUK FAJAR
RomanceMenceritakan seorang senja ariana kusuma,dokter cantik tapi memiliki sifat yang kaku,dingin,dan selalu menampilkan raut wajah serius. Bekerja di salah satu rumah sakit terbesar di jakarta,dengan lingkungan yang yang sesuai dengan kepribadian nya. Ti...