CHAPTER-45

172 19 0
                                    


Happy reading..!!💉

Hari ini kebetulan sekali senja libur,jadi dia ingin membereskan apartemen dan memasak untuk Alya.

"Al kamu ke kampus apa ke rumah sakit hari ini?"tanya senja yang sedang sibuk menyiapkan sarapan.

"Aku ke rumah sakit jaa,nanti sore mau ketemu sepupu aku.kamu ikut yuk sekalian aku kenalin"jawab Alya.

Senja berpikir walaupun hari ini libur dia ada janji dengan dengan Raka.

"Aku ada janji sama Dr.raka Al"ucap senja tidak enak.

"Hmmm kamu makin deket sama mas raka,kalian pacaran yaa"ucap Alya curiga sambil memicingkan mata nya.

"Ngga Al,aku cuman udah janji aja mau nemenin dia nyari hadiah buat charlotte"ucap Senja menyangkal ucapan alya.

"Loh bukan nya kemarin lusa kalian pergi buat beliin charlotte hadiah"ucap Alya heran.

Senja diam,apa dia harus menceritakan apa yang terjadi waktu itu tapi jika nanti alya bertanya tentang fajar senja harus menjawab apa.

"Waktu itu Dr.raka ada kerjaan mendadak gak jadi deh"bohong senja.

"Hmmm kamu udah deket juga masih aja manggil nya kaya gitu jaa"ucap Alya heran.

"Gak enak,karena sebenar nya aku sama di gak sedekat itu Al aku cuman anggap hubungan di antara kita itu atasan bawahan,mahasiswi dan dosen nya"ucap senja cuek.

"Jaa mas raka itu suka loh sama kamu"ucap Alya yang kini sudah duduk di meja makan.

Senja diam dia tahu bahwa suatu saat Alya pasti akan mengatakan nya.

"Aku tahu al"jawab senja pelan.

"Terus kenapa kamu masih sedingin ini jaa,aku kenal mas raka hampir seumur hidup aku dia laki-laki baik dan bertanggung jawab jaa"ucap Alya terdengar seperti mempromosikan raka dari ucapan nya.

"Tapi aku gak punya perasaan yang sama kaya Dr.raka Al"ucap senja sambil meletakan omlette di hadapan Alya.

Alya terdengar menghela nafas nya,senja sebenar nya tidak enak kalau harus mengatakan itu tapi senja tidak mau Alya terus berharap kalau senja akan menerima Raka.

"Apa sebenar nya kamu udah punya pacar di jakarta jaa,mangkanya kamu gak mau nerima mas raka?"tanya Alya serius sampai tidak menyentuh sarapan nya.

Senja menatap Alya,lalu menggeleng.

"Terus kenapa?"tanya Alya gemas.

"Aku gak bisa aja Al,semua nya gak semudah yang kamu lihat"ucap senja datar.

Alya terlihat menyerah lalu tidak menjawab lagi ucapan senja,dan memakan sarapan nya.

"Aku pamit yaa,aku juga kayak nya bakal pulang malem"ucap Alya setelah menyelesaikan sarapan nya.

Senja hanya mengangguk lalu melanjutkan kegiatan bersih-bersih nya.

***

"Jaa menurut kamu saya harus beli apa untuk charlotte?"tanya Dr.raka setelah mereka berkeliling di sebuah pusat perbelanjaan.

Senja nampak berpikir,hadiah apa yang cocok untuk anak usia enam tahun yang baru mengalami kejadian pahit.

"Saya juga gak tahu dok"ucap senja ikut bingung.

Selama ini senja yang hidup nya hanya seputar bekerja dan belajar tidak pernah memikirkan hal-hal yang menurut nya tidak penting itu.

"Yaa udah kita ke toko mainan di sana jaa"ucap Dr.raka sambil menggandeng lengan senja cukup erat.

SENJA UNTUK FAJARTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang