SENJA UNTUK FAJAR

CHAPTER-41

Happy reading..!!💉

Dua bulan sudah senja menjalani kehidupan nya sebagai mahasiswi sekaligus dokter di london,senja merasa lebih baik ketika dia tidak lagi membuka berita tentang Fajar meskipun hati nya kadang merasakan rindu yang luar biasa.

Selama dua bulan ini senja selalu menyibukkan diri nya,kadang menggantikan jadwal rekan nya di rumah sakit supaya bisa sedikit menghilangkan Fajar dari pikiran nya,namun ternyata tidak semudah itu meskipun senja selalu mendistrack pikiran nya bahwa Fajar sudah mengkhianati nya.

"Senja kamu mendengar saya?"tanya miss nancy tegas.

Senja terkesiap,dari tadi dia tidak memperhatikan penjelasan miss nancy karena senja sibuk memikirkan Fajar.

"Maafkan saya miss tadi saya tidak Fokus"jawab senja tidak enak.

"Saya minta kamu professional senja,karena pekerjaan kamu ini menyangkut keselamatan orang lain"

"Saya mau lebih rinci lagi laporan kamu,tolong kamu diskusi ulang di rumah sakit bersama Dr.raka saya kurang puas dengan hasil laporan kamu"ujar miss nancy.

Senja menghela nafas nya lelah,laporan yang dia kerjakan siang malam itu masih belum bisa memuaskan dosen nya itu.

"Kamu mengerti senja?"tanya Miss nancy

"Saya mengerti miss,nanti saya diskusikan lagi dengan Dr.raka"ucap senja tersenyum sopan.

"Bagus kalau begitu,saya tunggu lusa yaa senja"ucap Miss nancy.

"Lusa miss,apa tidak bisa lebih panjang waktu deadline nya?"tanya senja kaget.

"Tidak ada senja,saya mempercayai projek ini pada kamu ini karena projek sebelum nya kamu mampu.jadi sekarang pun kamu harus nya mampu"ucap Miss nancy tersenyum.

Senja pasrah sekarang,laporan nya harus di ulang dan yang paling buruk adalah senja harus berdiskusi dengan Dr.raka.
Senja keluar dari ruangan miss nancy,dia harus segera merevisi ulang hasil laporan nya sebelum deadline yang di tentukan.

"Ok senja tenang,sekarang yang harus kamu lakukan adalah kembali Fokus lagi jangan mikirin Fajar terus"ucap Senja pada diri nya sendiri.

***

Sesuai jadwal senja bertugas di rumah sakit malam ini,sekaligus dia akan meminta bantuan Dr.raka sebenar nya senja merasa tidak nyaman jika harus meminta bantuan atasan nya itu,karen selama ini senja selalu menghindari kontak apapun dengan atasan nya kecuali urusan pekerjaan.dan sekarang senja harus meminta bantuan atasan nya itu meskipun ini menyangkut study nya tapi rasa nya sangat tidak enak takut Dr.raka berpikir ketika sedang butuh baru mendatangi nya.

Senja berjalan ke ruangan Dr.raka dengan tenang dan berdoa semoga Dr.raka mau membantu nya.

Senja mengetuk ruangan Dr.raka pelan,lalu mendengar suara Dr.raka dan menyuruh nya untuk masuk ke dalam.

"dr.Senja,silahkan masuk"ucap Dr.raka dengan senyum sambil melepaskan kaca mata baca nya.

Senja mengangguk lalu masuk ke ruangan atasan nya yang besar itu.

"Ada apa dr.senja?ada masalah dengan pekerjaan kamu?"tanya Dr.raka

Senja tersenyum tidak enak,karena selama ini senja selalu berusaha menghindari Dr.raka.

"Saya mau minta pendapat dokter bisa?"tanya senja serius.

Dr.raka mengangguk lalu menyuruh senja untuk duduk di hadapan nya.
Senja menurut lalu langsung membuka laptop nya dan menjelaskan apa yang di minta miss nancy siang tadi.

Dr.raka mengangguk setelah mendengar penjelasan senja,dia mengerti kenapa miss nancy menolak laporan hasil kerja senja karena menurut nya laporan ini memang kurang relevan.