Haechan muncul dengan tampang seriusnya dan ponsel yang menempel di sisi kepalanya."Aniyo, hyung. Gue gak ada hubungan apa-apa" Ucap Haechan setelahnya ia duduk di hadapan Jaemin yang tengah memakan kulit ayamnya
"Ah ye gimana nanti aja dah"
/pip/
Haechan menutup sambungan teleponnya dan menyimpan ponsel di saku celananya.
"Yak minuman gue itu"
/byur/
Haechan menyemburkan minuman milik Jaemin yang ia sambar tadi.
"Minuman apa anjir pait banget" Ujar Haechan
"Itu kopi gue" Balas Jaemin
"Berapa shot? " Tanya Haechan
Jaemin menunjukkan satu telunjuk jari dan dua jari di tangan lainnya.
"Tiga? " Tanya Haechan
"Dua belas" Jawab Jaemin dengan cengirannya.
"Anjir. Perut lo gapapa? " Ujar Haechan terkejut.
"Gapapa dah biasa kali" Ucap Jaemin lalu meminum minuman miliknya yang dibilang oleh Haechan pahit tadi.
"Jeno ke mana? " Tanya Jaemin
"Tau dah. Ngilang abis kelas" Jawab Haechan.
"Ngapa lu? " Tanya Jaemin heran karena ia biasanya melihat raut wajah Haechan yang jenaka saat menyapanya. Namun kali ini, terlihat serius dari biasanya.
"Gue ada masalah" Jawabnya
"Apaan? Orang kayak lu punya masalah? " Tanya Jaemin diikuti kekehannya.
"Gara-gara semalem gue ke bar, disangkanya gue ngedate." Jawab Haechan
"Mwo? "
Jaemin terkejut pasalnya ia tidak menyangka Haechan yang hanya seorang gamer itu lumayan terkenal juga dan kali ini memiliki skandal kencan.
"Mwoya? Yang sama Ryujin Karina? "
"Iye. Gue disangka pacaran sama Ryujin. Double date."
"Maksud lo? Gue sama Karina? " Tanya Jaemin memastikan
"Ehm" Angguk Haechan
"Ya tinggal klarifikasi" Ujar Jaemin santai
"Justru itu, gue tuh bingung klarifikasinya"
"Apa emang lo seneng? "
"Mwo? Apa maksudnya? " Tanya Haechan terkejut
"Lo seneng kan digosipin pacaran sama Ryujin? "
"Hah? Enggak ye. Lo tau kan---
" Ryujin lesbian. Iya gue tau tapi gak menutup kemungkinan lo suka kan? " Balas Jaemin telak
Haechan terdiam dan menghela nafas.
"Ah anjir."
"Yaudah sih tinggal lo kasih statement di akun sosmed lu yang kuy boy itu kalau itu cuma nongki biasa doang" Ucap Jaemin menyarankan.
"Hah iya juga ya"
"Jadi, bener lo suka Ryujin? " Tanya Jaemin sambil menaikkan alisnya genit.
"Tau lah"
Haechan meninggalkan Jaemin pergi dari sana.
"YAKKK BERARTI BENER? " Teriak Jaemin
Hal itu membuat Haechan menghentikan langkahnya dan mengacungkan jari tengahnya pada Jaemin yang disambung kekehan darinya.