[BL/NOMIN] Our Dreamies Babies

35- Pertemuan Yuta dan Kakek

_35_

"Taeyong-ah, Taeyong-ah" Taeyong yang sedang berbincang dengan Kun dan Ten langsung bangun dari duduknya, menghampiri Yuta yang sejak tadi memanggilnya.

"Wae? Wae?" Taeyong masuk kamar dan mengerjap bingung pada Yuta yang memanggilnya, namun saat di kamar pemuda itu malah kelihatan linglung.

"Kau secemas itu bertemu dengan kakek Jaemin?" Tanya Taeyong, Yuta menggeleng.

"Tidak, aku tidak cemas bertemu dengan kakek Jaemin, tapi sejak tadi aku melihat api." Taeyong rasa pikiran Yuta benar-benar perlu diistirahatkan.

"Tidurlah sejenak, nanti aku bangunkan kalau kakek Jaemin tiba." Yuta mengangguk, dia berbaring di kasurnya dan mencoba menutup mata. Taeyong duduk di tepi kasur, tangannya terulur untuk mengusap kepala Yuta.

'Rambutmu makin panjang saja.' batin Taeyong.

"Oh astaga! Maaf mengganggu, aku tidak sengaja lewat dan melihat pintunya terbuka separuh." Jaemin yang menggendong Renjun membungkuk kecil pada Taeyong.

"Tidak apa, masuklah, aku menidurkan Yuta." Jaemin masuk dengan Renjun di gendongannya, dia duduk di kasur yang biasa ditempati Johnny.

"Apa dia baik?" Taeyong menggeleng.

"Aku rasa sejak tau dia bukan anak Tuan Nakamoto dia jadi sulit tidur dan tadi saja nampak begitu linglung, juga berhalusinasi." Jawab Taeyong.

"Yuu-hyung cakit?" Tanya Renjun.

"Yuu-hyungnya kelelahan, jadi tidak boleh berisik, ssshhhttt!" Taeyong meletakkan telunjuk di depan bibirnya, Renjun mengikutinya dengan jemari kecil nan gemuknya.

"Len boleh ndak cama Yuu-hyung, ma?" Jaemin menunduk.

"Mau menemani Yuta hyung?" Renjun mengangguk.

"Boleh, tapi tidak boleh ganggu istirahatnya Yuta hyung ya?" Renjun mengangguk semangat, dia lalu turun dari pangkuan Jaemin mendekati Taeyong, sang leader mengangkat tubuh kecil itu dan mendudukkannya di sebelahnya. Jari-jari kecil nan gemuk Renjun terjulur untuk menyentuh kening Yuta.

"Anak baik anak baik, tidur yang nyenyak." Ujar Renjun kecil sembari telapak kecilnya mengusap kening Yuta.

"Cium Yuu-hyung boleh?" Tanya Renjun pada Taeyong yang dijawab anggukan. Renjun mendekat lalu mencium kening Yuta.

"Yuu-hyung anak baik, mimpi indah yaa~ mimpikan Len hehe" Jaemin terkekeh pelan.

"Kalau begitu aku urus Jisung dulu ya? Ren mau di sini?" Renjun mengangguk.

"Baiklah, aku permisi." Taeyong mengangguk, dan meminta Jaemin menutup pintu agar suara dari luar tidak mengganggu Yuta.

***

Jisung tengah duduk tenang di pangkuan Doyoung, dia tengah membaca sebuah buku cerita bergambar yang keduanya temukan di salah satu rak dekat tv.

"Bebeknya beda hyung cama yang lain." Jisung menunjuk bebek berwarna berbeda dari yang lain.

"Mm, warnanya beda, karena dia bukan bagian dari mereka. Kita baca dulu ya, nanti kita tahu kisahnya." Jisung kecil mengangguk.