🌷BAB 1🌷

494 14 0
                                    

Aku adalah NAYRA AFEERA,anak kedua dari tiga bersaudara kakak ku bernama FELISHA MAHVEEN dan adik ku bernama ARUNA NAMEERA.
Namun kini hanya aku dan adik yg tinggal bersama, karena kak FELI telah menikah dan tinggal bersama sang suami.

🌺🌺🌺
Jika matahari sudah menampakkan sinarnya, disitulah awal dari rasa lelah yang aku rasa, hingga ingin menyerah namun tak bisa aku ungkapkan.

Tapi ketika melihat senyuman cerah dari Aruna,aku teringat akan janji ku yang akan selalu membuat dia selalu bahagia.

" Pagi kak Ara " ucap Aruna dengan suara nyaring dan senyum ceria.

" Pagi juga adek kakak yang comel " ucap ku sambil mencubit pipinya.

" Ih.. kak Ara pipi Una jangan di cubit dong,sakit tau " ucap Aruna dengan bibir mengerucut.

" Iya deh maaf,udah jangan ngambek nanti cantik nya ilang looh.., sekarang Una makan ya kak Ara udah masakin nasi goreng kesukaan kamu "

" Oke deh..Una gak akan marah sama kak Ara karena kakak udah buatin sarapan kesukaan una, makasih kakakku sayang "

" Nah,,gitu dong.gimana udah siap buat ujian hari ini?"

"Insyaallah Una siap kak Ara,doain Una ya semoga dapat nilai yang bagus dan memuaskan ".

"Aamiin.. kak Ara selalu mendoakan yang terbaik untuk kamu, gimana kalau nanti setelah ujian Una selesai kita liburan ke pantai?"

" Wah.. beneran kak?mau Una mau kak" aku hanya tersenyum melihat raut bahagia di wajah Aruna.
Melihat dia tersenyum dan bahagia,aku juga merasakan hal tersebut.

Setelah mengantarkan Aruna.NAYRA bergegas menuju kampus, karena pagi ini dia akan melakukan bimbingan kepada sang dosen untuk skripsi nya.

Ketika NAYRA memparkirkan sepeda motor milik nya,Dia bertemu dengan teman sakaligus sahabat satu-satunya di kampus ini.

" Assalamu'alaikum Nayra "

" Wa'alaikumussalam Mia "

" Hari ini kamu ada bimbingan ya nay?"

" Iya nih mi, jujur aku nervous banget takut nanti dosen bimbingan aku gak ACC " ucapku tegang

" Relax nay.aku yakin kamu pasti di ACC kok,kamu kan pinter nay masa gak di ACC sih "

" Ya namanya juga manusia mi.kita gak akan pernah tau apa yang terjadi nanti "

" Iya sih.Tapi kan yang penting kmu harus positif thinking dan relax aja dulu "

" Doain aku ya,biar lancar mi "

" Aamiin..nanti abis bimbingan kamu mau makan ke kantin gak nay?"

" Kayanya gak deh mi, soalnya aku mau ke perpustakaan buat cari-cari buku referensi terus nanti aku juga mau langsung ke cafe "

" Ya udah, semangat Nay jangan sampai telat makan ya " ucap Mia dan hanya kubalas dengan anggukan.

" Ya udah aku ke ruang dosen pembimbing dulu ya."

Aku selalu bersyukur bisa kulian karena beasiswa ini, Hingga bisa kulian dengan jurus desain yang sangat ku impikan.

Setelah dari perpustakaan Nayra langsung menuju cafe tempat dia bekerja,karena Sekarang adalah jam kerjanya di mulai dan berakhir hingga jam 10 malam.Meski sibuk Nayra akan selalu meluangkan waktu untuk menayangkan keadaan sang adik walaupun hanya melalui chat, sekedar menyakan sudah makan belum atau sudah sampai rumah atau belum.

" Assalamu'alaikum mba Sera "ucap ku menyapa partner kerja ku selaku chef di cafe ini, Dan aku di tempatkan sebagai asisten chef.

" Wa'alaikumussalam nay, gimana bimbingan nya? lancar?"

" Alhamdulillah,lancar mba dan aku di ACC "

" Alhamdulillah, jangan lupa jaga kesehatan ya nay meski sibuk."

" Siap laksanakan chef " ucapku dengan tangan hormat.

Walau harus membagi waktu untuk kuliah,kerja, belajar dan membahagikan Aruna.meski lelah aku ikhlas menjalaninya semampu yang ku bisa.

Jadi jika ada yang mengatakan "anak pertama harus kuat",maka aku akan mengatakan "anak kedua juga harus kuat.Kuat mentalnya,kuat bahunya,kuat hatinya. karena dia akan menjadi tumpuan sang kakak jika dia tak mampu memberikan Sandara untuk adik-adiknya dan akan menjadi tumpuan sang adik jika kakak pertama tak bisa jadi sandaran untuk nya ,Maka Kakak kedualah yg menjadi harapan terakhir untuknya."

🌷🌷🌷🌷🌷

Note.

Terimakasih sudah mampir di cerita ini😊
Jangan lupa vote dan follow ya 🙏
Jangan lupa kritik dan saran juga😊🙏

THIS Is My Sister Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang