Sepanjang perjalanan mereka, hingga menuju ke rumah Romeo, cowok itu hanya diam. Awalnya Juliet sedikit takut dengan kondisi cowok itu yang kurang baik, malah memaksa untuk mengemudikan motor.
Tapi untungnya segala ketakutan Juliet tidak terjadi, sepertinya cowok itu memaksakan diri untuk mengendarakan motor justru karena cowok itu ingin melupakan semuanya yang terjadi saat itu. He just want to forget anything, and just ride.
Sama seperti kelakuan Juliet dulu saat sedang sedih atau depresi, cewek itu akan berkendara kemana saja sampai dirinya merasa lebih baik. Juliet jadi merindukan motornya yang sudah dijual. Pikir cewek itu sedih."Boleh pinjem baju lagi hehe?"
Tanya Juliet saat baru saja memasuki rumah Romeo.
Juliet memutuskan untuk menginap lagi saja di rumah cowok itu, Juliet yakin ibu dan ayah nya mungkin saja bakal memarahinya kalau Juliet pulang selarut ini."Di kamar, ambil sendiri" balas cowok itu tanpa menatap Juliet.
Juliet terdiam sebentar lalu mengangguk dengan berat hati, terpaksa cewek itu mengikuti Romeo menuju ke kamar cowok itu dilantai atas.
"Cari aja disitu. Sekalian nanti makan diluar, bibi ga masuk" lanjut cowok itu lagi, kemudian membuka pintu kamar dan mempersilahkan Juliet masuk.
Juliet mengangguk.
Eumm, jadi mereka hanya berdua ya disini?Cewek itu sedikit ragu awalnya, namun tetap berjalan ke arah lemari yang ditunjuk Romeo. "Buka ya?" Izin cewek itu.
Romeo mengangguk, sedetik kemudian cowok itu langsung menjatuhkan tubuhnya di atas kasur dengan cara tengkurap.
Juliet hanya menggelengkan kepala melihat itu, lalu kembali fokus mencari baju untuk dirinya di dalam lemari Romeo.
"Yang ini?" Tanya cewek itu kepada Romeo saat sudah menemukan baju yang Juliet pilih.
Cowok itu mengangguk tanpa menatap Juliet. Juliet yang sudah mendapat izin cowok itu langsung melangkah keluar dari kamar Romeo untuk berganti baju.
___
"you okay?" Tanya Juliet saat mereka tiba disebuah rumah makan. Juliet jadi teringat peristiwa tadi.
Cowok itu menatap Juliet datar.
"Emangnya gue kenapa?"Juliet hanya menatap cowok itu diam tanpa menjawab ucapan cowok itu. Tiba-tiba saja suara notifikasi ponsel Juliet berbunyi, membuat Juliet memutuskan tatapannya dari Romeo. Terlihat sebuat pop up pesan dari sang ibu disana.
Ibu :
Kenapa belum pulang nak?Dengan cepat Juliet membalas pesan itu.
Juliet :
Lagi sama Romeo bu, tadi dia butuh bantuan buat ngerjain sesuatu.
Ibu :
Nginep lagi dirumah Romeo aja sekalian ya, jangan pulang larut malam. Bahaya.
Juliet :
Iya Bu, ini emang nginep kok dirumah Romeo.
Sebuah pop up pesan tiba-tiba muncul lagi masuk ke ponsel Juliet. Terlihat nama ayahnya disana, langsung saja Juliet membuka pesan itu.
Ayah :
Nak, kakakmu mau pulang, ayah lagi ga ada uang buat beli tiket pesawat.
Boleh pinjem dulu nak?
Sekalian kamu yang pesenin pesawatnya

KAMU SEDANG MEMBACA
Check Yes! Juliet [END]
Ficción General[Maaf, cerita ini tidak untuk di terbitkan🙏🏻] 'Kabarnya, kalau melihat dengan seksama, kebenaran akan tampak padamu.' Semua murid di SMA Cakrawala tau, jika kalian mendapati sebuah kartu 'king' tergeletak di dalam rumah kalian, lari dan bersiap la...