𝐑𝐞𝐯𝐞𝐧𝐠𝐞 𝐈𝐧 𝐌𝐚𝐫𝐫𝐢𝐚𝐠𝐞

chapter 64

Pertengkaran antara 2 nyonya besar telah di ketahui oleh para suami sebab memang kinn sudah mengonfirmasikan pada kedua ayah yaitu tuan theerapanyakul serta mertuanya tuan kittisawat

Jika tuan theerapanyakul datang dengan keadaan yang marah karena mendapatkan potret istrinya yang di aniaya dan memiliki luka lebam di beberapa bagian wajahnya

Tuan kittisawat datang dengan Porsche dan juga che dengan wajah datar, sebenarnya kondisi tuan kittisawat memang sudah membaik yang di perbolehkan kembali ke mansion namun karena paksaan dari Porsche akhirnya dia mengurungkan niatnya untuk kembali

Menurut Porsche lebih baik dia lebih fokus pada kondisi untuk memperbaiki stamina dari rasa lemas karena jantung nya yang kambuh beberapa waktu yang lalu

Namun kini setelah putra nya Porsche mendapatkan panggilan dari kinn menantunya tentang istrinya, dia memaksa agar mereka datang bersama pada tempat yang di lokasi kan oleh kinn pada mereka

Tubuh yang masih lemas namun sudah lebih baik dia gunakan untuk menemui istrinya yang seperti nya memiliki rasa geram pada nyonya theerapanyakul yaitu besan nya

Tetapi sebagai suami dia belum mengetahui apapun tentang masalah ini, dia berhak tau maka dari itu saat putra nya meminta nya untuk beristirahat saja dia memaksa agar bisa bertemu dengan istrinya

Semuanya telah berkumpul, ruangan yang besar kini telah menjadi tempat berkumpul keluarga utama dari theerapanyakul dan juga kittisawat

Ada satu pemuda yang wajahnya memang tidak memiliki kemiripan dengan kinn namun dia memiliki kemiripan dengan tuan theerapanyakul, dan tuan kittisawat tersenyum kecil karena dia tau dia adalah vegas theerapanyakul yang sudah lama menghilang dari bisnis tapi sekarang seperti nya sudah kembali

Mengenai istrinya, dia melihat jika wajah istrinya penuh dengan peluh, rambutnya yang biasanya selalu rapi dan juga sangat cantik sekarang telah awut awutan sama dengan apa yang terjadi pada nyonya theerapanyakul, tetapi mereka memiliki perbedaan yang sangat kontras karena nyonya theerapanyakul mempunyai lebam yang banyak

Porsche yang masih berada di sebelah ayah serta adiknya mendapatkan geretan sedikit kuat dari suaminya, dan tatapan Porsche pada kinn sudah tidak enak untuk dipandang karena Porsche yakin ini sudah terjadi sesuatu yang besar

"Semuanya telah berkumpul di sini" Ujar kinn tegas

"Ya.. Kami berkumpul karena permintaan mu, sekarang jelaskan pada ayah mengapa bisa ini semua terjadi pada ibumu kinn" Bentak tuan theerapanyakul kasar dan marah

Nyonya kittisawat yang merasa tidak enak pada kinn segera membuka pembicaraan, ini adalah permintaan nya dan sebagai seorang ibu dia tidak di perbolehkan untuk mengembankan emosi tuan theerapanyakul hanya untuk kinn, dia juga harus mempunyai tanggung jawab

"Maaf jika aku memotong untuk apa yang ingin di bicarakan oleh anda tuan theerapanyakul yang terhormat"

Tuan theerapanyakul menyeringai tajam, kesalahan istrinya bisa di atasi dengan bentakan namun dia tidak menampik jika apa yang terjadi saat ini benar benar membuat nya marah

"Katakan"

Di depan Putra serta menantunya, di depan besan dan juga suaminya, dan juga jangan lupakan ada vegas dan istrinya yang ikut bergabung namun tidak membuka ucapan sedikitpun, kini nyonya kittisawat menangis lirih dan berucap

"Dia.. Dia telah menghina Putra ku selama ini, dia telah menfitnah dan melayangkan kata kata kasar pada Porsche, dia seseorang yang membuat ku muak hingga menampar nya lagi dan lagi"

Sedangkan seseorang yang menjadi poin dalam pembicaraan kini hanya diam menunduk di dekat suaminya

"Dia menghina putraku, aku ingin sekali membunuhnya" Teriak nyonya kittisawat kasar yang menghasilkan genggaman kuat dari tuan kittisawat