"Cintailah dia dari kejauhan agar terjaga kehormatan. Cintailah dia dalam kesederhanaan dan keikhlasan. Namun jika belum mampu,maka cintailah dia dalam diam, cukup Allah saja yang tahu."
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
💗Sesudah makan malah ummi dan Abi sudah duduk manis diruang tengah siap mendengarkan kabar dari sang putri semata wayangnya.
"Jadi tadi mau bilang apa nduk?". Tanya Abi penasaran.
Aisyah hanya mesem-mesem gak jelas ummi dan Abi masih menunggu ucapan dari Aisyah.
"Nduk ada apa?". Tanya ummi.
"Bi mi tau gak?". Tanya Aisyah.
"Enggak". Jawab Abi dan ummi barengan.
"Abi sama ummi bakalan jadi kakek dan nenek". Jerit Aisyah sampai-sampai Gus Fatih menutup telinganya.
"Hah". Jerit Abi dan ummi.
"Iya Abi sama ummi bakalan jadi kakek nenek".
"Beneran nduk?". Tanya Abi dan ummi.
Aisyah menganggukkan kepalanya dengan senyum manisnya.
"Aaaa Alhamdulillah bakalan jadi nenek aku bi". Ucap ummi pada Abi.
Abi dan ummi berpelukan karena sangking bahagianya akan memiliki cucu.
"Ini Ais gak dipeluk?". Tanya Aisyah melihat Abi dan ummi berpelukan.
Abi dan ummi buru-buru mendekati Aisyah lalu memeluk dan menciumnya.
"Alhamdulillah ya Allah". Abi sujud syukur terhadap Allah SWT karena sudah memberikan kepercayaan kepada putrinya.
Aisyah terharu melihat ummi dan Abi mendengar kabar bahagia ini.
"Nduk ummi pesen sama kamu ya jangan lari-larian terus jangan lompat-lompat,jangan makan Daging mentah atau kurang matang,Buah dan sayuran yang tidak dicuci,Telur mentah,Jeroan,Kafein dan jangan lupa rutin minum susu ibu hamil ya nduk". Pesan ummi.
"Siap mi". Jawab Aisyah sambil tersenyum.
"Le Abi pesen sama kamu ya jika Ais ngidam dituruti ya apapun itu rintangannya pokoknya harus dibelikan/diberikan dan jangan lupa membaca Surat Al-Hasyr sebanyak 7x sambil mengelus perutnya". Pesan Abi pada Gus Fatih.
"Na'am Abi insyaallah". Jawab Gus Fatih.
"Eh iya ini mau tidur disini?". Tanya ummi.
Aisyah menoleh kearah Gus Fatih dengan wajah memelasnya. Gus Fatih tau jika Istrinya ingin tidur dirumahnya.
"Iya mi Fatih tidur sini". Jawab Gus Fatih.
"Udah bilang sama Amah belum?". Tanya ummi.
"Astaghfirullah iya by belum bilang sama ummi pasti ummi nyariin ini". Ucap Aisyah dengan nada panik.
Biasanya memang setiap sore Amah akan main kerumah Aisyah untuk mengecek keadaan menantu kesayangannya.
Ditempat lain Amah sedang duduk didepan Ndalem menunggu kepulangan putra serta menantunya.
"Mah kenapa malem-malem kok diluar?". Tanya Buya.
"Ini loh Buya Fatih sama nduk Ais belum pulang tadi sore Amah kesana gak ada". Jawab Amah dengan nada khawatir.
"Loh belum pulang dari tadi pagi berati mah?". Tanya Buya.
"Iy-".
Kring kring
Handphone Amah berdering ternyata Gus Fatih menelpon Amah.
"Assalamualaikum le kamu dimana? kok belum pulang?kamu Sama nduk Ais gak kenapa-kenapa kan?". Tanya Amah.
KAMU SEDANG MEMBACA
CINTA UNTUKMU GUS {END}✨
Ficção AdolescenteIni kisah tentang SITI AISYAH AZ-ZAHRA anak pesantren yang dinikahkan diam-diam oleh keluarganya.Ia dinikahkan dengan Gus yang mempunyai pesantren itu.Gus Fatih menikahi gadis secara diam-diam dengan alasan perjodohan yang telah dibuat oleh orang t...