Chapter 13 : Lucunya Arkan.

4.8K 290 12
                                    

Pagi berganti siang, Siang berganti Sore, Dan sore pun berganti dengan Malam. Kini di sebuah Mansion megah, seluruh para Emerald sedang berkumpul untuk Makan malam Bersama sembari Mengobral.

Ada Leo, Mora, Dareen, Valetta, Rayhan, Reyhan, Zee, Genan, dan Geren.

"Benar-benar membuat Heboh"

Dareen menggelengkan kepalanya mau heran tapi mengingat putri nya itu memang suka melakukan hal-hal yang tidak terduga seperti ini sudah biasa. Tapi, Kenapa adik nya juga terlihat dalam drama seperti ini?

"Ada-ada aja kelakuan kalian."
Sambung Mora, Nenek nya Zee.

"Paman mau aja di ajak ngedrama"
Reyhan juga heran dengan paman datar nya itu yang sangat mendalami Peran nya.

Zee yang duduk di ampit oleh kedua paman nya itu hanya diam. Ia tak terlalu ikut dalam obrolan mereka yang seperti menghibahkannya dengan Paman nya.

Lagipula, Apa yang dia lakukan tadi siang di ruang BK itu hanya karna kesal.

Nenek Mora menatap Cucu nya itu lalu melirik Genan, "Wajar saja, Lagian bisa-bisa nya perempuan itu mengatakan bahwa Genan adalah Calon tunangan nya haha."

Kakek Leo tersenyum jahil kepada Putra nya itu, "Ck. Dia kan tidak suka perempuan."

Sudah, Sudah biasa Pria tua itu mengatai Genan seperti itu. Bahkan sudah menjadi makanan sehari-hari untuk Genan. Tapi bukan hanya Genan saja yang kena karna masih ada Geren yang juga Jomblo.

Leo dan Mora bahkan heran dengan kedua putra kembar nya itu. Karna biasanya saat masa-masa SMA itu masa cinta-cintaan tapi kedua putra nya malah tidak pernah berpacaran sama sekali sampai sekarang.

"Belum ada yang menarik, Mungkin."
Ucap Valetta membela adik Ipar nya itu.
Ya memang wanita itu tau laki-laki seperti adik ipar nya itu pasti susah dekat dengan perempuan.

Kini Leo menatap kedua putra nya itu dengan senyum Miring, "Tapi sudah 27 Tahun masih aja Jomblo." Ledek nya.

"Udah tua juga."
Sindir Rayhan pada Paman nya.

Nenek Mora yang mendengar ucapan cucu Savage nya itu pun terkekeh. Benar saja di umur 27 tahun itu seharunya kedua putra nya sudah menikah dan memiliki anak. Tapi masih saja jomblo sampai sekarang.

Lalu soal drama Genan bersama Zee itu pasti membuat banyak perempuan patah hati karena berpikir Genan benar-benar Menikah. Dengan ini, Bukankah sama saja memperlambat jodoh Genan datang?

Begitu juga dengan cucu kesayangannya itu yang akan di jadikan bahan ghibah seantero sekolah karena hamil.

"Sebaiknya luruskan masalah ini besok di sekolah. Apa kata orang nanti dengan gosip Zee yang hamil dan sudah menikah."

Kakek Leo menggeleng mendengar usulan dari istrinya, "Biarkan saja itu masih berlanjut, Setidaknya Genan tidak terlihat Ngenes karna Gosip ini."

"Jangan seperti itu pada anak sendiri."

Kakek Leo terkekeh melihat istrinya memasang wajah Kesal. Memang Nenek Mora itu sangat menyayangi putra-putra nya dan tidak pernah ikut campur soal percintaan mereka.

Tidak seperti kakek Leo yang kerjaan nya menyindir kedua putra nya yang masih setia Melajang itu.

"Paling keduanya jadi Perjaka tua."
Gumam Zee pelan tapi masih bisa di dengar oleh semua nya.

"Kayak dirinya punya pacar aja."
Jawab Genan Meledek keponakan nya.

Zee bersedekap dada, "Gak punya pacar bukan berarti gak punya cowo."

"Nah, Mama suka nih yang begini."
Ucap Valetta memberi dua Jempol untuk sang Putri, Lalu terkekeh kecil.

"Gak menikah bukan berarti gak bisa tidur seranjang sama Cewe."

LAREINA [ END ] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang