Chapter 26 : Ngidam?

3.5K 249 2
                                    

Malam ini, Zee dan Bella berada di Arena Berdua menonton Beberapa Gank yang sedang Balapan tanpa Mengajak Inti Volker.

Sebenarnya gadis itu Ingin menonton seorang diri, Tapi Bella yang sama sekali tidak pernah Menonton Balapan itu ingin sekali Menonton. Perempuan itu bahkan sampai membawa-bawa Ngidam.

Hmm Ngidam nonton Balapan?

Sedari tadi mereka berdua menonton di Barisan paling Depan. Tentu terlihat Sangat mencolok apalagi dengan Zee yang memakai Jaket Kebanggaan Volker.

Ya walaupun gadis itu memakai masker.

Tidak jauh dari mereka berdua ada Inti dari Denoir yang Fokus menonton. Sedangkan Zee sedari tadi sesekali melirik ke arah mereka memperhatikan dua Orang yang ada disana.

Inti Denoir ada Tujuh Orang. Dimana Vinsley adalah Leader nya, Grifant adalah Wakil nya. Dan Anggota inti ada Ganta, Genta, Bagas, Guntur, Abian.

Terlalu fokus memandangi mereka entah kenapa mereka semua serempak menoleh dan menatap Zee. Hal itu tentu membuat Zee langsung mengalihkan pandangannya apalagi saat Vinsley juga Menatapnya.

Zee merutuki dirinya yang ceroboh itu. 'Demi apa mereka kompak bener noleh kan gue kaget anjing!'

Di saat itu juga Ponsel Zee berdering menampilkan seseorang yang memanggil nya dengan nama Lance.

"Gue angkat telpon dulu."

Tanpa berlama-lama setelah mendapat anggukan dari Bella. Zee langsung pergi dari sana karena tidak mungkin kan Menjawab telpon di tempat yang berisik itu.

"Kenapa Lance?"

"Mengenai yang menggemparkan tadi siang itu. Saya rasa Orang itu tau dan melihat Video nya. Tapi sepertinya menerima fakta Nona sudah tiada tidak semudah itu untuk dia. Dan pasti akan menemui nona nanti nya, Apalagi dengan nona yang mengaku sebagai sahabat dari orang yang dia Cari."

"Apalagi?"

"Dan, Orang itu sudah tau bahwa Nona Melahirkan dua Anak laki-laki. Dia berhasil mendapatkan nya dari Dokter yang membantu Nona melahirkan."

"Sial! Saya sudah menyuruh Dokter itu untuk tutup Mulut saat itu."

"Ternyata dokter itu adalah teman dari Kakak perempuan nya."

"Kok bisa sih Anjir?!"

"Nona, Saya rasa keputusan anda untuk tidak menemui mereka itu lebih baik karena dengan itu Orang itu tidak akan menemukan Mereka berdua. Apalagi setelah ini pasti orang itu akan sering memantau Aktivitas Nona."

"Iya, Saya tidak akan membiarkan Orang itu mengambil Ares dan Eros."

Zee menutup Ponsel nya, Gadis itu melangkahkan kaki pergi dari tempat itu tanpa Menoleh. Dan tanpa tau bahwa sejak tadi ada yang menguping di Belakangnya.

Melihat gadis itu yang perlahan menjauh lalu menghilang dari penglihatan nya.
Laki-laki yang sedari tadi diam dengan tangan bersedekap dada dan Ekspresi datar itu tersenyum tipis.

"Ares? Eros?"

"Mereka anak gua?"

Seakan mendapat hadiah Giveaway yang nyasar. Laki-laki itu berbalik untuk pergi menyusul para Sahabatnya yang lain dan senyam-senyum di sepanjang perjalanan.

Ternyata ada untung nya Laki-laki itu mengikuti Gadis yang menarik perhatian nya sejak Balapan waktu itu. Ya menurut Laki-laki itu Gadis yang menang saat Balapan bersama Beberapa Perwakilan Gank Motor itu sangat Menarik.

Dan siapa sangka Laki-laki itu malah mendapatkan satu Fakta yang membuat nya semakin dekat untuk menemukan Kedua Putra nya.

"Zernice Lareina Emerald."

LAREINA [ END ] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang