Ziyech

part 15 Sweet Night

welcome to part 15, jangan lupa:
follow sebelum membaca
komentar dan vote setelah membaca
seperti biasa komentar kalian adalah semangatku:)
happy reading!

Ziyech membuka matanya perlahan, melihat Alisa menutup wajahnya ziyech langsung mengigit bibirnya dan mengurungkan niatnya.

"ngapain nutupin muka?" tanya Ziyech.

"kamu mau ngapain merem?" Alisa langsung melepaskan tangannya.

"enggak!" Ziyech sedikit kesal.

"ooh!" Alisa dengan wajah polosnya.

"udah aku mau tidur." Ziyech langsung membelakangi Alisa dan memeluk guling nya.

Alisa bingung, kenapa tiba-tiba Ziyech langsung tidur? gak matiin lampu lagi. Alisa menggelengkan kepalanya lalu mematikan lampu kamarnya.

Ziyech langsung membuka matanya dan melirik Alisa aneh. saat Alisa melihatnya kembali Ziyech langsung memalingkan wajahnya. Alisa menaikkan alisnya dengan penuh tanda tanya "Ziyech kenapa?"

karena merasa ada yang aneh, Alisa mencoba menepuk pundak Ziyech pelan. "kamu kenapa?" tanya Alisa.

"enggak papa, tidur udah malam!" ucapnya tanpa melihat Alisa.

"kamu bohong!"

"Alisa tidur!" perintah Ziyech kembali.

"gak mau! kamu liat sini dulu." Alisa dengan nada manja.

"mau apa?" lalu Ziyech membalikan badannya dan melihat Alisa.

"kamu kenapa tiba-tiba diem?"

"diem salah ngomong juga salah!" ziyech memasang wajah pasrah.

"tapi kamu diem nya tiba-tiba kan aneh."

"yaudah sekarang maunya apa?" tanya Ziyech dengan suara lembut.

Alisa menggelengkan kepalanya. Ziyech menarik napas pendek. dan segera mendekati Alisa. Ziyech menahan kepalanya dengan tangan kanan sambil menatap Alisa dekat. Alisa memegang guling nya erat dan menatap Ziyech aneh.

dengan perlahan Ziyech mengusap kepalanya Alisa dengan tangan kirinya. lalu mengelus pipinya yang chubby itu. Alisa melirik ke arah tangan yang mengelus pipinya, badannya panas dingin dan gemetar.

Ziyech mencium kening Alisa lalu merambat ke pipi dan melakukan unboxing yang lainnya sesuai tutorial. Alisa seketika diam hanya memejamkan matanya dan merasakan kenikmatannya. kali ini ia tidak bisa menolak karena Alisa tau sebagai istri ia tidak boleh menolak permintaan suami.

sampai akhirnya malam itu menjadi sweet night bagi Ziyech dan Alisa. hingga adzan subuh yang membangunkan mereka. Alisa membuka matanya dan melihat Ziyech yang berada dalam pelukannya. ia langsung terkejut dan membulatkan matanya pikirannya bertanya tanya "apa yang aku lakukan?" dengan perlahan ia melepaskan pelukan Ziyech dan segera masuk kamar mandi.

Alisa buru-buru mandi sebelum Ziyech bangun, saat sedang mandi pun Alisa masih kebayang wajah Ziyech yang menatapnya pada malam itu. gara-gara terlalu buru-buru masuk kamar mandi ia sampai lupa bawa baju ganti. dengan gerak cepat Alisa mandi karena takut Ziyech keburu bangun. setelah selesai ia langsung keluar dari kamar mandi dan Ziyech menyalakan lampu kamar.

Alisa langsung terkejut dan panik karena dirinya masih menggunakan handuk. Ziyech yang baru saja bangun langsung di sodorkan pemandangan yang indah membuat matanya terbuka lebar. mata Alisa bolak-balik melihat dirinya dan Ziyech yang memandang nya.

"tumben bangun cepet?"

Alisa kebingungan tidak bisa menjawab.

"kamu jangan liatin aku! maaf tadi aku lupa bawa baju ganti ke kamar mandi."