Owen berjalan cepat menuju kantor ayahnya, sekertaris han sudah menyambut kedatanganya didepan pintu masuk membungkuk hormat lalu membukakan pintu, mempersilahkan tuan mudanya masuk. Owen menanggapinya dengan anggukan singkat.
Saat masuk ke ruangan ayahnya dia melihat seorang gadis dengan rambut hitam dan pakaian yg terlihat minim orang itu terlihat familiar bagi owen tapi dia lupa tentangnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Ilustrasi ceweknya.)
Owen menghiraukan kehadiran gadis itu niatnya ke sini karena panggilan ayahnya. Dia berjalan mendekat ke meja kerja ayahnya. Gadis yg owen tidak kenal itu menatapnya dengan memuja.
"Ada apa daddy memanggilku kesini." Ucap owen menatap lurus ke arah ayahnya.
"Boy ini mischel lee. Kau ingat direktur lee dari daeyong grub. Kau pernah bertemu denganya saat daddy mengajakmu ke pertemuan dengan para kolega perusahaan."
Owen mengangguk. Sepertinya dia paham akan rencana ayahnya. Jarinya mengepal erat dari balik punggungnya.
"Ini mischel lee dia-"
"Langsung ke intinya saja dad. Tidak usah bertele2." Ucap owen dingin.
"Ahahaha...kau itu memang putra kebangaan daddy. Baiklah aku akan langsung ke intinya, mischel akan menjadi tunanganmu nanti."
Owen menatap ayahnya dingin. Melirik ke arah gadis yg ayahnya maksud melihatnya dari atas ke bawah.
Mischel yg merasa di perhatikan oleh owen menjadi salah tingkah sendiri. Gadis itu sengaja memainkan rambutnya mencoba bersikap imut.
"Aku rasa daddy masih belum lupa dengan kesepakatan kita?" Kembali menatap ke arah ayahnya.
"Tentu saja sayang. Daddy masih ingat sekali."
Richard tersenyum ke arah anaknya. Dia tau owen sedang mencoba menahan amarahnya.
"Lalu? Apa yg sedang coba daddy lakukan?"
"Kau boleh berhubungan denganya. Tapi..."
Richar berdiri dari kursi kerjanya berjalan mendekat ke arah mischel lalu memegang pundak gadis itu.
"Mischel lah yg akan menjadi pasangan resmi mu dan dialah yg akan melanjutkan keturunan keluarga knight nanti." Jelasnya.
Mischel gadis itu tersenyum malu2 menatap oranh yg akan segera menjadi pasangannya. Tidak sia2 perjuangannya meminta ayahnya untuk menjodohkanya dengan putra tunggal keluarga knight.
Siapa yg tidak mau jika dijodohkan dengan anak tunggal dari keluarga terpandang dan lagi penampilan owen yg sangat diatas standar ketampanan membuat banyak wanita diluar sana berebut untuk menjadi pasangannya. Dan mischel adalah orang yg beruntung itu.
Seyumannya melebar saat bertemu pandang dengan owen langsung dan dikenalkan sebagai pasangannya. Namun semua euforianya hancur saat respon owen tidak sesuai dengan bayangannya.
