Bab 46] siapa?🔞

2.8K 117 36
                                    

Suhu malam terasa yg dingin akibat hujan yg turun saat ini namun tidak berlaku dengan keadaan didalam apartemen owen tepatnya ruangan dengan cahaya temaram. Diatas ranjang terlihat dua pemuda yg sedang bercumbu panas.

Tubuh yg penuh dengan keringat seakan menambah gairah dalam kegiatan panas mereka. Owen mengerakan miliknya kedalam lubang sempit sang kekasih, mencengkram pinggulnya erat untuk terus bergerak seirama tempo hentakannya.

"Kgh.. ahh.. owen.. mnn.. pelan.. khh"

"You're so sexy baby."

Mata owen menatap jay yg mengerang nikmat dibawahnya. Keringat yg membasahi tubuh putihnya membuat jay terlihat lebih menggoda. Owen Mendekatkan wajahnya mencium bibir yg sudah sangat bengkak itu. Membawanya kedalam ciuman panas yg mengairahkan.

"Mmnnhh.. owenhh.."

Saliva menetas sampai membasahi dagu serta leher jay, saling membalas lumatan serta peemainan lidah masing2. Sampai kebutuhan oksigen membuat owen melepas ciuman intensnya.

"Fuah... haa.. haa.. owenhh.. akhu.. akhh!"

"honey you're so hot. "

"Owenhh.. ahh.. faster.. dalam.. lagi.."

"Emmh.. jay... kau.. menjepitku.. ahh"

Owen mempercepat tempo hentakannya mendorong keluar masuk miliknya dari lubang jay yg berkedut lembut. Mengangkat satu kaki jay dan menusukan miliknya lebih lagi dan lagi.

Plop plop plop

Suara becek terdengar dari lubang jay yg sudah sangat basah, dapat owen rasakan tubuh mungil itu mulai gemetar kecil dan lubangnya yg mengetat tau kalau sebentar jay akan mendapat klimaks tangan owen membantu mengocok milik jay membuat sang empu mendesah keenakan.

"Ahh.. ahh.. owenhh... pelan.. kgh.."

Penis owen dengan brutal menubruk titik prostatnya membuat jay mendapatkan klimaksnya. tubuh jay mengelinjang hebat dengan kepala mendogak dan air liur yg menetes keluar spermanya mengucur membasahi perutnya.

Owen mengeluarkan penisnya dari lubang sang kekasih membuat sperma yg dia keluarkan tadi mengalir keluar dari lubang merah muda itu. Pemandangan erotis ity tak luput dari mata owen lubang jay yg berkedut lucu.

Menjilat bibir bawahnya owen ingin bermain lebih lama lagi. Kepalanya mendongak menatap penampilan jay yg sangat erotis didepannya.

Bibir yg bengkak, saliva yg menetes hingga membasahi dagu, tatapannya sayunya, pandangan owen turun ke area leher jay terlihat banyak kissmark yg dia buat disana, dan dada jay yg terlihat bengkak dengan bekas gigitan owen dinipple nya.

Bagian itu adalah salah satu favorit owen tidak bisa dia pungkiri kalau jay memiliki dada yg empuk dan halus membuat owen begitu suka meremas dan mengigitnya.

owen menarik tengkuk jay mencium bibirnya, menjilati sisa air liur jay yg menetes hingga dagu lalu beralih ke arah lehernya dan menjilat jangkun jay lalu mengigitnya kuat, beberapa kissmark lagi disana.

"Kau benar2 cantik baby. Aku tidak bisa berhenti untuk menyetubuhimu."

Ciuman owen turun sampai ke nipple kecoklatan milik jay menyeditnya kuat, menggigitnya gemas lalu menjilatnya dengan lidah.

"Shh.. akh!"

Tangan jay meremas rambut owen yg bermain2 dengan dadanya. Tubuh jay lebuh sensitif kala owen mulai bermaib dengan dadanya membuat penis kecilnya perlahan mulai ereksi kembali.

Owen mendogak menatap jay yg terlihat sangat erotis dengan wajah merah merona serta mulut yg terbuka setiap kali penis owen menubruk titu prostatnya.

"Owenhh.. mnnhh.. ahh.. nikmat."

Honest Love (Revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang