TIGA PULUH TUJUH

2.4K 198 613
                                    

Selamat membaca!

°°°°°

chapter 37

Maira tengah asik menyiram bunga-bunga nya di taman depan rumahnya. Rutinitas ini memang sering ia lakukan jika di sore hari, koleksi bunga Maira bahkan sangat banyak, tapi yang paling favorit Maira adalah bunga Anggrek. Azlan belum pulang, Maira juga merasa aneh, sebab biasanya Azlan akan pulang sekitar jam setengah lima sore, tapi kali ini belum pulang. Tapi Maira tetap positif thinking,mungkin saja Azlan sedang berada di jalan pulang.

Tin! tin! tin!

Maira terkejut mendengar suara klakson itu, dan ketika melihat ke sumber suara ternyata Azlan baru saja memasuki gerbang besar rumah yang sudah di bukakan oleh pak satpam tadi. Maira tersenyum, Azlan segera memarkirkan mobilnya di bagasi samping rumahnya dan kemudian segera turun dan menghampiri istri mungilnya itu yang sudah merentangkan kedua tangannya yang ingin di peluk. Lucu sekali.

" Sini dong, mau peluk......" Rengek Maira yang sangat lucu di mata Azlan, Azlan terkekeh ringan sambil langsung menarik Maira ke dalam dekapan hangatnya.

" Assalamualaikum istri, Aku bay loh main langsung nyosor aja nih," Ujar Azlan,yang tak lupa mengucapkan salam.

Maira mendongak menatap suaminya itu " Wa'alaikumussalam, Kamu wangi terus aku suka wangi kamu tau," Jawab Maira yang langsung tertawa kecil.

Azlan melepas pelukan mereka, lalu mengacak pucuk kepala Maira yang terbalut hijab berwarna hitam.

cup!

" I love you today, tomorrow and forever,"

°°°°°

" Salsya! Tunggu!"

Salsya yang tengah terlihat buru-buru untuk segera ingin memasuki mobilnya langsung memberhentikan langkahnya dan berbalik ke belakang, dan ternyata Aisyah. Mau apa lagi dia? Batin Salsya bertanya. Sebenarnya, Salsya sudah muak dengan Aisyah dari seminggu yang lalu Aisyah sering mengajaknya bertemu, tentu saja Salsya tidak bodoh. Pasti perempuan ini akan melakukan hal yang tidak-tidak dan akan menyangkut pautkan pada dirinya.

" Aisyah, Gue mohon lo jangan ganggu gue lagi ya. Dan juga jangan coba-coba rusak sesuatu yang udah semestinya rapi," Salsya berkata dengan lembut dan pelan. ia harap Aisyah akan bisa mengerti.

" Percuma mau kamu nasihatin aku juga, aku bakalan tetap sama pendirian aku. Aku cuma mau bilang,Kamu serius nggamau kerja sama bareng aku lagi? rencana kali ini seru loh," Memang sepertinya akal sehat Aisyah sudah hilang, Salsya tak habis pikir dengan perempuan yang satu ini.

" Gue kan udah bilang sama lo, tolong jangan ganggu kehidupan gue lagi. Gue peringati sekali lagi sama lo untuk jangan coba-coba gila buat lakuin sesuatu apapun itu," Setelah mengatakan hal itu,Salsha cepat-cepat menaiki mobilnya dan pergi meninggalkan Aisyah.

" Arghhh sialan, pokoknya gue harus jalanin rencananya sekarang juga!" Aisyah benar-benar berbeda. Sebenarnya apa yang ingin dia lakukan? itu pertanyaan yang selalu muncul di benak kalian? Percayalah Aisyah benar-benar sudah gila.

°°°°°°

Malam ini, Malam yang begitu indah dan spesial untuk pasangan suami istri, Maira dan Azlan. Malam ini tepatnya satu tahun di hari pernikahan mereka berdua, ya bisa di bilang ini anniversary mereka yang ke satu tahun. Maira kini nampak cantik dengan balutan gaun hitam panjang dan kerudung yang senada, Azlan juga terlihat sangat tampan dengan kemeja putihnya yang kancing atasnya dua di biarkan terbuka.

MAIRAZLAN [SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang