Semenjak pulang berlibur dari Pulau Jeju Taehyung dan juga Hanna sengaja di pisahkan oleh Sery.
Taehyung sebenarnya tidak menerima itu namun siapa dia yang bisa membantah seorang Queen Sery apa ia mampu? Tentu tidak.Taehyung selalu mengirimi pesan untuk Hanna mengiriminya bunga coklat hadiah-hadiah mahal dan banyak lagi, bukan hadiah sebenarnya yang Hanna inginkan tapu Taehyung lah yang ia inginkan. Semenjak kemunculan Ji Woo baik Hanna dan Taehyung susah untuk bersama di tambah lagi saat ini Sery memisahkan mereka untuk sementara.
Taehyung menghela nafasnya berat, menahan kerinduan yang semakin menghimpit dadanya. Ingin memeluk Hanna secepatnya, menghirup wangi yang ia rindukan.
Ji Woo semakin gencar mengunjungi mansion dan juga kantor Taehyung, ia merasa menang satu langkah dari Hanna pasalnya ia tau jika Sery lah yang memisahkan Hanna dengan Taehyung dan itu membuat nya berfikir jika Sery lebih memilih dirinya di banding kan dengan Hanna.
Malam ini Taehyung masih di kantor mengerjakan pekerjaannya yang masih menumpuk, melihat foto Hanna bisa meredakan kepenatannya sejenak. Sery dan Noona nya yang lain sering mengirimnya foto Hanna yang semakin hari semakin cantik.
Tok tok tok
Ketukandi pintu ruang kerja nya membayar kan lamunan indahnya tentang Hanna. Ji Woo yang akhirnya muncul di balik pintu.
"Taehyung oppa"
"Ya???""
"Aku mampir untuk makan malam bersama mu"
Taehyung kembali memeriksa berkas yang ada di hadapannya.
"Oppa"
Taehyung memandang datar.
"Aku masih banyak pekerjaan, kau bisa mengjak Noona atau Jungkook"
Ji Woo hanya cemberut
"Aku hanya ingin dinner bersama mu oppa. Ya ya ya"
Ji Wo terus merengek manja berharap Taehyung mengubah keputusannya.
"Aku benar-benar sedang sibuk Ji Woo yaa, mian"
Ji Woo akhirnya duduk di sofa memperhatikan Taehyung yang sedang sibuk dengan berkasnya.
"Oppa kenpa kau akhir-akhir ini sangat sulit ku ajak jalan, bayi mu jugs butuh Appa nya. Kau selalu sibuk dengan Jimin Oppa dan juga Jhope Oppa"
Taehyung hanya melirik sebentar lalu fokus lagi.
"Tentu saja aku sedang mengejar target ku, dan lagi pula Jimin dan Hoseok Hyung sangat wajar jika aku bersama mereka karena perusahaan ini juga milik mereka"
"Oppa bisakah kau memberiku dan calon bayi kita waktu ia juga butuh kau"
"Aku?? Kau lupa aku bukan Appa nya dan aku akan membuktikan itu tunggu saja. Lagi pula bukannya kau juga punya perusahaan kenapa kau tidak mulai kembali ke perusahaan mu dan berhenti mengganggu ku"..
Ji Wo menggaruk tengkuk nya csmggung.
"Aku hanya ingin mendampingi suamiku saja, biar dia yang bekerja. Aku hanya ingin melayani nya dengan baik. Seperti mendiang Eomma dan Noona yang selalu mendampingi kalian"
KAMU SEDANG MEMBACA
THE QUEEN WITH SEVEN KING
RandomIni murni cerita hasil pemikiran author, jangan di sangkut pautin dengan kehidupan real mereka yah. di sini author hanya pinjm nama dan karakter mereka aja. So happy reading jangan lupa selalu sempetkan waktu buat vote dan komen yah.