30. Attack

801 55 19
                                    

30 menit setelah Arra keluar dari Perusahan nya menju kediaman Min Arra menyadari ada yang membuntuti nya sejak saat ia keluar dari perusahaan hingga ke toko kue.

Arra bukan tak menyadari jika dirinya sedang di buntuti oleh sebuah mobil di belakang nya yang di kendarai oleh para pria bertubuh besar mengenakan stelan hitam.

Arra sengaja menjalankan mobilnya ke area yang tidak banyak di lewati para pengendara agar tidak ada korban jiwa di sana. Arra sengaja tidak memberi kabar kepada Jimin ataupun Sery karena ia tak ingin membuat kekasih dan juga Eonni nya tersebut merasa cemas belum lagi keadaan Sery yang belum sepenuh nya pulih pasca oprasi karena tembakan yang bersarang di dada nya.

Arra menekan tombol darurat di ponselnya ia menelpon nomor Syera, dan Syera menelpon Cherry dan Juga Yn, Arra tau jika ini adalah jalan yang lumayan dekat dengan kediam ketiga kaka nya itu.

"Syera Eonni, tolong aku. Sepertinya aku di ikuti segerombolan mafia dari Axcel aku melihat lambang dari salah satu anak buah nya"

"Kirimkan di mana lokasi kau sekarang Eonni akan kesana,ingat tetap lah hati-hati"

Setelah menerima telpon dari Arra, Syera mengabari Yn dan juga Cherry untuk menolong Arra.

"Yn akan ku kirimkan lokasi cepat pergi kesana. Arra di buntuti salah satu anak buah Axcel"

"Eng Eonni aku akan bersiap"

Selesai menelpon Yn, Syera selanjutnya menelpon Cherry untuk meminta bantuan juga. Arra sengaja terus mengendarai mobil nya dengan santai ke daerah yang sepi temat di mana ia dan para Eonni nya nanti berkumpul untuk menghabisi para bajingan yang terus mengikuti nya.

Arra memarkirkan mobilnya saling berhadapan dengan mobil anak buah Acxel. Mereka berfikir bahwa sekarang Arra sudah berhasil di sudutkan oleh mereka, salah satu bajingan Axecl tersenyum Smirk ke arah Arra mengejek.

Arra keluar dari mobilnya. Berdiri dan sedikit bersandar di mobilnya menantang para bajingan di depan nya.

"Apa yang kalian inginkan??? Cepat lah aku tidak ada waktu untuk meladeni kalian semua"

Arra tersenyum Smirk ke arah anak buah Acxel, empat orang Namja akhirnya keluar dari mobil tersebut.

"Woho sombong sekali rupanya calon keluarga Min ini, haii cantik bagaimana jika kita pergi bersenang-senang dulu"

Salah satu dari mereka menghampiri Arra dan mencoba mengelus wajahnya namun berhasil di tangkis oleh nya.

"Berani kau sentuh diriku sedikit saja ku patahkan tanganmu bajingan"

"Berani sekali jalang satu ini"

Namja tersebut mencoba menampar Arra namun kalah telak oleh kegesitan Arra hingga terjadi perkelahian antara mereka, gerak nya agak sedikit terhambat karena saat ini Arra masih mengenakan Rok nya.
Tak lama Arra meladeni mereka berkelahi terdengar suara motor dari arah berlawanan.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
THE QUEEN WITH SEVEN KINGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang