7. Sery

1K 85 6
                                    

Sery tiba di tempat penyekapan mr. Park sudah banyak anak buah nya dan juga jimin di sana. Sery turun dari pesawat kebanggan nya mengenakan pakaian hitam-hitam dengan pistol dan belati di dalam sepatunya.

"Kalian tunggu perintah noona, sekarang biar noona yang masuk. Karena yang dia incar noona bukan kalian, sekarang kalian cepat sembunyi"

"Tapi noona di dalam sangat berbahaya, mereka membawa senjata tajam. " Jimin memperingatkan sery namun sery bersikeras untuk pergi.

"Jaga semua adikmu dan cepat pergi dari sini"

"Tapi noona?? " Seokjin enggan meninggalkan sery sendirian

"Cepat pergi noona bilang, "

Sery berjalan membuka gudang gelap tersebut, meliahat mr. Park sang ajudan kepercayaan nya sedang di skap oleh choi.

"Yang kau inginkan itu aku, untuk apa kau menyekap orang ku dan barang-barang yang akan di kirim?? Apa kau sudah begitu miskin hingga menyabotase semuanya?? "

"Cihh,, berani sekali jalang ini datang sendiri tanpa pasukan apa kau sudah bosan hidup?? Kau sungguh tak pantas menyandang Queen di dunia hitam ini"

"Lalu siapa yang pantas?? Kau? Seorang bajingan yang hidupnya hanya bermain dengan jalang-jalang seperti ayah nya dan menghancurkan semua bisnis ini kau sebut dirimu pantas untuk memimpin semuanya??? Hahahhahahahah sungguh ironis hidup mu mr. Choi. Aku sudah di sini cepat lepaskan mr. Park apa yang kau inginkan dariku?? Jangan membuang waktuku. "

"Cih sombong sekali kau jalang, cepat serah kan tahtamu maka aku akan bebaskan semua keluargamu. "

"Keluarga ku??? Hahahhah kau bilang kau akan melepaskan mereka?Sebelum kau menyentuh mereka kupastikan kepala keluarga mu akan lebih dulu sampai di hadapamu bedebah."

Tiba-tiba terdengar suara tembakan ke arah sery namun sery berhasil menghindari tembakan tersebut. Sery menembak habis semua anak buah Choi menyiasakan choi dan dirinya.

"Apa kau takut dengan jalang sepertiku?? Satu hal yang harus kau ingat Tuan Choi yang terhormat. Dalam diri wanita yang saat ini ada di hadapaan mu ada darah mafia berdarah dingin dan seorang ilmuan pintar yang mengalir di dalam nya. Berani kau usik keluarga dan semua anak buah dan bisnisku jangan harap kau bisa hidup dengan tenang. "

"Cihh ini hari terakhir mu memimpin dunia ini jangan harap kau bisa bertemu dengan kekuarga mu, "

Dor,, satu tembakan mengenai tangan sery namun tembakan nya tidak menembua tangan nya.

Dor dor, dua tembakan sery arahkan ke arah choi yang berhasil lolos dari tembakan sery.

Semua anak buah TheQueen masuk ke dalam karena mendengar tembakan di tambah lagi ini perintah suga yang sudah khawatir dengan sang noona.

"Noona gwencana??? " Jin menghampiri sery dengan tangan penuh darah

"gwenchana jinie sudah noona bilang tunggu di luar kenapa kalian masuk?? "

"Apa noona sudah gila lihatlah noona terkena tembakan" Jimin cemas melihat keadaan sery saat ini

"Noona baik-baik saja jiminie ini hanya goresan kecil"

"Mereka sudah kabur noona, mr. Park sudah di bawa oleh anak-anak ke rumah sakit barang-barang kita akan di kirim malam ini di kawal oleh busong." Suga memberikan laporan pada sang noona

"Kajja kita kembali ke korea, noona sudah janji akan pulang cepat"

"Tapi kita harus ke rumah sakit dulu kita harus mengobati luka noon dulu"

"Aniyo jiminie nanti jin huyng yang akan mengobati noona di pesawat"

Sery beserta ketika adiknya kembali ke korea sampai ke mension esok harinya.
*

*
Di mension masih sepi jungkook dan tae tertidur di ruangan keluarga semua maid sedang bersih-bersih dan juga memasak untuk para tuan muda.

Jhope masih berada di ruangan rahasianya bersama namjoon setelah melacak keberadaan sang noona dan para hyung dan adik nya tersebut..

"Sepertinya kau harus segera membuat senjata baru hopeah yang bisa melindungi noona senjata yang tidak akan di kira lawan jika itu sebenarnya sebuah senjata mematikan.

"Taehyung dan aku sudah menyiapkan satu senjata untuk noona tapi tae dan aku masih menyempurnakan nya namjonah"

"Aku rasa aku harus membuatkan sesuatu untuk hyung dan sery noona agar mereka bisa di lacak lebih cepat dan membuat beberapa racun yang terbuat dari asap atau semcamnya"

"Kita harus tetap menjaga mereka dari jauh namjoonah"

"Ng, akan kulakukan. Kajja kita turun sebelum taehyung dan jungkook terbangun"

Namjoon dan jhope menyambut sery dan dua hyung tertuanya serta sang adik. Namjoon dan jhope menyadari ada bekas luka tembakan di lengan sang noona. Karena pagi itu sery pulang mengenakan pakaian yang berbeda.

"Dimana adik-adikmu?? " Tanya sery kepada dua adiknya

"Mereka masih tidur noona, noona gwenchana?? "

"Ng, noona baik-baik saja hoseokah. Terimakasih kalian sudah menjaga noona dan hyung serta adik-adikmu " Sery memeluk kedua adiknya bergantian

"Bangun kan mereka kita makan bersama. Noona pergi ke kamar sebentar untuk ganti baju"

Sery, seokjin suga dan jimin pergi ke kamar masing-masing untuk berganti pakaian dan makan bersama.
Setelah selesai sery kembali ke ruang makan dan melihat ke 7 adiknya sudah duduk di kursi nya masing-masing.

Jungkook tiba-tiba berlari menghampiri sery dan memeluk sery.

"Noona, selamat pagi"

"Jung--" Belum selesai suga memberi peringtan pada sang bontot sery sudah memberinya isyarat.

"Omo omo adik noona sepertinya sangat merindukan noona, padahal noona hanya pergi sebentar. Bagaimana jika hari kita pergi ke taman bermain? "

"Kajja kooky setuju setelah itu kita pergi shoping dan beli mobil baru. Kooky semalam menang taruhan game bersama v hyung"

"Ng,, baiklah kita ke taman bermian dan beli mobil baru satu unit untuk semua adik-adik noona. Kajja sekarang kita makan "

Seokjin dan suga menatap mata sang noona dengan sendu ingin menangis rasanya melihat sang noona begitu peduli dengan semua adiknya hingga ia melupakan kehidupan nya sendiri untuk semua adiknya.

Noona, aku dan adik-adikmu ini tidak akan pernah meninggalkan mu dan membiarkan mu sedih. Kami semua menyayangimu-Seokjin pov

Tbc.

Jangan lupa vote dan komen yah.
Semoga suka dengan ceritanya.

THE QUEEN WITH SEVEN KINGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang