Hari beranjak malam dan Seohyun tak berniat kembali ke mansion keluarga Kim namun sepertinya ia harus pulang juga untuk mengurus 1 hal, Jungkook bingung karena tak melihat si noona sejak siang dan Taehyung pun tak terlihat ada di mansion dari siang juga sementara Dongwook memang lebih sering menginap di rumah lama mereka. Dimana Taehyung dan Seohyun? Apa keduanya pergi bersama? Namun pikiran itu Jungkook tepis segera ketika Taehyung pulang seorang diri, ia baru akan bertanya tetapi si sulung bersuara lebih dulu membuat si bungsu terdiam kaget.
"Jangan bertanya, aku tak ingin bicara dengan siapapun dan jika Seohyun kembali segera panggil aku"
Taehyung melewati Jungkook begitu saja, sang adik mengerutkan kening dan rasa penasaran itu menggunung. Dengan segera Jungkook meraih ponsel, mendial nomor Seohyun.
"Noona? Eodiseo?"
"Jangan tanyakan dimana Seohyun berada"
Alis Jungkook menyatu, ini bukan suara Seohyun.
"Who are you? Where is my noona?"
"She is not your noona, katakan segera pada hyung-mu untuk menceraikan Seohyun!"
"What--"
Tut
"Shit!" Jungkook mengumpat karena panggilan itu diputus sepihak, itu pasti Irene yang Jungkook tahu adalah sahabat dari Seohyun.
"Ada apa sebenarnya?" Heran si bungsu Kim.
Didalam kamar besarnya, Taehyung duduk diam di sisi ranjang dengan tatapan tertuju ke lantai marmer di depan sana. Ia berkedip lambat, ada rasa gelisah di seluruh tubuhnya mengingat apa yang ia lakukan pada Seohyun. Taehyung menutup mata, ia merasa kesal pada dirinya sendiri yang tak mampu menahan emosi hingga menghadirkan sosok Steven Kim sialan. Dan Steven Kim juga yang telah membuat Seohyun membenci Taehyung secara total, sial! Jika saja Taehyung tahu kalau sang istri sedang hamil, ia tak akan pernah tersulut emosi ketika Seohyun marah-marah padanya karena yang Taehyung tahu wanita hamil itu tingkat emosional-nya tak stabil.
"Bagaimana cara aku menjelaskan padanya.." gumam Taehyung.
Cukup lama Taehyung berdiam diri memandangi lantai marmer di kamar, hingga pintu yang dibuka itu mengalihkan atensi si sulung Kim. Ia berkedip lambat, Seohyun berdiri di ambang pintu dan memandang lurus ke arah Taehyung. Si istri mendekat dengan sebuah map di tangan, ia menyodorkan map itu ke hadapan Taehyung yang tak bergerak di sisi ranjang.
"Apa ini?" Tanya-nya, Seohyun tak menjawab dan hanya melipat tangan ke depan dada.
"Aku bertanya, Seohyun" ujar Taehyung.
"Kau masih bisa membaca, bukan?" Sahut Seohyun menaikkan sebelah alis.
Taehyung memejam sejenak, ia harus bisa mengontrol diri dan menahan emosi. Namja itu meletakkan map ke atas ranjang, ia berdiri menghadap ke Seohyun yang kini melayangkan tatapan heran pada si sulung Kim, Taehyung menghela nafas pelan.
"I am sorry"
"Excuse me?" Alis Seohyun terangkat sebelah.
"Aku minta maaf, aku salah.. i'm so sorry for everything i've did to you, please forgive me" suara berat Taehyung mengalun begitu pelan. Sarat akan getaran lirih juga nada menyesal di dalamnya.
"Kenapa tiba-tiba? Apa yang kau rencanakan dibalik semua ini, huh?" Sarkas Seohyun.
"Aku tidak merencanakan apapun dan aku serius minta maaf, aku tidak tahu kau sedang.."
Taehyung menghentikan ucapannya, ia tatap lekat manik coklat Seohyun yang bening sebelum pandangan itu turun ke perut sang istri yang masih rata. Taehyung mendekat, Seohyun mengerjap ketika si sulung Kim berlutut di depannya apalagi saat kedua tangan Taehyung memeluk pinggang dan menempatkan wajah di perutnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Two Side [On Going-Slow Update]
FanficKisah hidup Seohyun si yeoja cantik yatim piatu yang terpaksa menikah dengan namja misterius merangkap gila bernama Taehyung akibat keserakahan keluarganya sendiri. Main Cast : Kim Taehyung and Seo Joohyun.