Bab 62. TAMAT.

1.5K 42 1
                                    

Langit sore terlihat indah namun gadis yang berdiam dibawah sebuah pohon cukup besar terlihat sendu menatap langit yang semakin menggelap seiring waktu .

Setelah kematian adik kandungnya , tidak lama ibu nya juga turut meninggalkannya dengan cara yang sama . Tidak ada seorangpun yang tahu seberapa banyak ia menyalahkan dirinya atas semua yang sudah terjadi setahun terakhir ini . 

Taman rumah sakit ini terlihat cukup hijau dan luas tetapi hanya Reina yang sering berada dilokasi ini. Seorang perawat nampak mengawasinya dari jarak yang cukup dekat namun ia masih memberikan kenyamanan untuk Reina dalam kesendiriannya.

Sudah empat bulan Reina menjadi salah satu pasien yang dirawat dirumah sakit jiwa ini . Berapa kali ia mencoba untuk mengakhiri hidupnya sendiri dengan berbagai cara . Namun ia masih bisa terselamatkan walaupun harus melalui berbagai macam perawatan. Jadi Reno memutuskan untuk menyewa secara khusus dua orang perawat yang siap siaga selama 24 jam secara bergantian untuk mengawasi perilaku adiknya. 

Berakhir di rumah sakit jiwa bukanlah skenario yang pernah diduga Reno untuk adiknya . Rasa bersalah yang terlalu besar membuat Gadis itu menderita depresi berat. Apalagi selepas kepergian Mayumi yang juga mengakhiri hidupnya dengan cara bunuh diri menambah beban mental yang ditanggungnya. Secara perlahan mentalnya rusak dan tak tertolong hingga akhirnya ia menjadi orang yang selalu ingin mengakhiri hidupnya sendiri. Sebenarnya Reno tidak lebih baik dari Reina hanya saja ia lebih baik dalam menyembunyikan rasa sakitnya penyesalan dan rasa bersalah yang menggerogotinya.

Reno masih memegang tampuk kepemimpinan dikerajaan bisnis milik Matshusima Grup tapi ia sudah tidak berada disatu atap dengan ayahnya. Kini rumah besar itu hanya dihuni oleh ayahnya dan beberapa pekerja yang masih tetap bekerja disana. Selebihnya Danu Matshusima menjalani hari tuanya dengan cara yang paling menyedihkan .

Ia tidak membenci ataupun menyalahkan siapapun tentang apapun yang terjadi dikeluarganya tetapi ia masih tetap tidak merasa nyaman saat bertatapan muka dengan sang ayah. Rasa bersalah dan penyesalan adalah beban yang harus ia tanggung setiap kali ia membuka mata didalam kehidupannya kini. Tidak banyak yang bisa ia lakukan untuk mengatasi rasa sakit itu, ia hanya bisa hidup dengan membawa semua dosa dipundaknya melalui hari demi hari.

Kalian penasaran dengan kabar Lio..?. Dia masih menjadi si pria keren yang kini menjadi lebih terobsesi dengan pekerjaannya . Sesekali ia mengunjungi makam Gia yang berada disamping peristirahatan Ottocan yang sangat gadis itu cintai saat ia memiliki rindu yang terlalu besar didalam dirinya.

Dan lebih mengejutkan ia kini resmi berstatus sebagai seorang suami walaupun sang istri sudah tidak lagi memiliki dunia yang sama dengannya. Ia masih menempati rumah kecil mereka tanpa berniat pindah maupun menghapus jejak Gia dari kehidupannya . Tidak ada yang boleh mengintrupsi hidupnya selain gadis yang masih bertahta dihatinya hingga kini.

Danu Matshusima juga tidak lebih baik dari Reina dan Reno . Anak anaknya masih memiliki satu sama lain untuk saling menjaga namun tidak baginya yang kini dijauhi oleh anak anaknya sendiri. Penyesalan itu menghantuinya dalam setiap detik kehidupannya. Penyesalan akan ketidakperduliannya terhadap istrinya, kenaifan masa muda nya hingga keserakahannya akan kekuasaan. Kini tidak ada yang bisa ia lakukan untuk memperbaiki keadaan yang sudah terlanjur memburuk seperti ini. Ia menua dalam kesepian yang luar biasa menyakitkan. Bahkan para pekerja pun tidak ada satupun yang bisa diajak bicara walaupun hanya sepatah kata. Terlihat bak robot tak berperasaan yang berlalu lalang mengurus rumah . Kekayaan yang melimpah dan kekuasaan yang dulu ia kejar dengan sekuat tenaga kini terlihat tidak berguna dan kosong. 

Sedangkan Frans tidak lagi pernah menginjakan kaki nya di lingkungan Matshusima bahkan ia tidak ingin terlibat dalam moment apapun yang menyangkut keluarga besar itu. Ia memutuskan untuk meninggalkan Indonesia dan menetap di salah satu pedesaan di Swedia. Menetap dipedesaan dinegara tersebut adalah keinginan yang hingga saat terakhir belum bisa Frans tuntaskan untuk Aluora. 

Ia hidup mandiri dengan berbaur tanpa menghiraukan ibunya yang berteriak dan menangis histeris memintanya untuk kembali . Memikul tampuk bisnis dan mencari uang dengan niat serakah sudah ia tinggalkan dengan sempurna. Ia tidak ingin menjadi salah satu orang yang menghabiskan hidupnya untuk mengejar selembar kertas hingga ajalnya menjemput. Ia lebih bahagia menjalankan impian sepupu nya yang dulu pernah ia janjikan pada Aluora.

Ia berharap Alu tidak lagi merasakan sakitnya penolakan dan tersiksa karena menanggung beban dosa yang sama sekali bukan miliknya. Ia juga berharap Aluora bisa kembali berkumpul dengan Ottocan tercinta nya agar ia tidak lagi merasa kesepian dan keterpaksaan dalam dirinya sendiri. Ia juga berharap .... gadis itu bisa tersenyum didunia yang berbeda walaupun ia tidak lagi menggenggam tangannya .

Alu.... kamu berhasil meninggalkan jejak yang sempurna untuk kami yang sudah tega menghakimi dirimu dengan kejam. Tetapi walaupun begitu kakak berharap kini kamu menemukan jalan kebahagiaan yang selama ini menjadi satu satunya mimpi yang sulit kamu gapai selama kehidupanmu bersama kami.

Terimakasih ,kehadiranmu membuat kami mengerti bahwa ketulusan adalah jejak terindah yang sudah kamu tinggalkan agar kami mengerti jika hidup tidak hanya soal membalas tetapi juga memberi. Tidak hanya tentang mengembalikan tetapi menerima adalah tindakan terbaik dari kesabaran yang berbuah manis.

CINTA KADALUARSATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang