28

32 6 0
                                    

Di sinilah Nayeon sekarang.

"Mama, aa..."

Nayeon tersadar dari lamunannya. Sekarang dia sedang menyuapi buah Yuju dan balita itu meminta lagi. Ngomong-ngomong karena dia membatalkan janjinya dengan Seyeon, itu membuatnya tak bisa fokus pada Yuju meskipun saat ini bersama balita itu.

Di ruangan itu Nayeon hanya dengan Yuju karena Taehyung sedang mengantar Yunji untuk membawa pakaian kotor ke rumah dan mengambil pakaian baru lagi.

"Hah bagaimana ini?" gumam Nayeon.

Dia memutuskan untuk menghubungi Jungkook untuk menanyakan keadan Seyeon. Tadi Seyeon menagis karena Nayeon batal datang, jadi Nayeon khawatir.

Nayeon menghubungi Jungkook tanpa mengurangi atensinya menjaga Yuju.

"Yuju, sebentar ya" Nayeon meminta izin. Setelah Yuju mengangguk Nayeon sedikit membuat jarak. Tapi dia masih mengawasi Yuju.

"Iya Nay?"

"Bagaimana Seyeon? Apa dia masih menangis?"

"Sekarang dia tak mau makan. Tapi kau tak perlu khawatir, di sini ada bi Dami dan Jimin yang membantuku membujuk Seyeon supaya mau makan" Jungkook.

Pria itu sepertinya tak ingin Nayeon merasa bersalah.

"Sudah ya, lanjutkan urusanmu"


Tutt


Kali ini Jungkook yang mengakhiri panggilan itu.

Nayeon menjadi semakin bersalah. Bagaimana jika mereka tak berhasil membuat Seyeon makan? Bagaimana kalau itu semakin mempengaruhi kesehatan Seyeon?

Nayeon tak tenang.


.
.


Pukul sembilan malam Nayeon dan Taehyung bersiap meluncur dari rumah sakit menuju rumah mereka di Seoul. Di perjalanan Nayeon mencoba membahas saran dari Seokjin.

"Tae"

"Ya?"

"Menurutmu... Bagaimana kalau Yuju dipindahkan ke rumah sakit yang ada di Seoul? Rumah sakit di Seoul lebih bagus dari rumah sakit yang sekarang menjadi tempat pengobatan Yuju"

"Lalu bagaimana dengan Yunji? Dia bekerja di Suwon. Tak mungkin dia harus bolak-balik dari Suwon ke Seoul untuk menjaga Yuju"

"Lalu bagaimana dengan kita? Kita yang harus bolak-balik? Jujur aku merasa lelah" Nayeon.

"Yuju ingin kita setiap hari menjenguknya. Hah... Apa itu mungkin? Kapan kita beristirahat? Jika Yuju di rawat di Seoul kita bisa tidur di rumah sakit, dan siangnya ibu dan bibimu yang akan menjaga Yuju. Ibumu pasti mau kan?"

Taehyung masih diam.

"Kita tak berhak melakukan itu. Biar saja Yunji sebagai ibunya yang memutuskan" Taehyung.

"Yunji memang ibunya, tapi Yuju maunya denganku" gumam Nayeon sambil membuang muka keluar jendela.

"Baiklah, nanti aku akan mencoba membicarakan itu dengan Yunji dan keluarga di Suwon" Taehyung akhirnya mulai mempertimbangkan.

"Okay"

"Oh iya Tae" Nayeon menyentuh lengan suaminya.

"Iya, apa lagi?"

"Bisakah kau mengantaku ke rumah sakit Hope (Himang)?" tanya Nayeon.

"Untuk apa? Kau merasa tak enak badan?" tanya Taehyung mulai cemas.

"Em tidak, aku tidak sakit" jawab Nayeon sambil memikirkan alasan yang tepat.

"Lalu?"

"Ee... Jadi saat ini temanku sedang di rawat di rumah sakit itu" Nayeon membuat alasan.

𝚁𝚎𝚠𝚒𝚗𝚍Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang