6

22 5 0
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


🎓 s i x 🎓





Berita kecurangan SMA Garuda menyebar di seluruh masyarakat. Semua bertanya-tanya, apakah selama ini SMA Garuda juga telah melakukan kecurangan di beberapa ajang perlombaan? Apakah kemenangan yang mereka dapat selama ini tidak murni usaha??

Kejanggalan-kejanggalan itu membuat citra baik SMA Garuda menjadi hancur lebur. Terakhir ketika olimpiade Geografi, SMA Garuda ketahuan melakukan sabotase soal dan kunci jawaban serta melakukan tindakan fitnah kepada peserta SMA Pancasila, lebih tepatnya sekolah yang di injak oleh Flora.

Pada saat pengumuman pemenang olimpiade, pihak lomba memutar video CCTV tersembunyi dan memperlihatkan beberapa bukti kecurangan yang dilakukan oleh salah satu peserta. SMA Garuda detik itu juga di diskualifikasi dan kertas jawaban di sobek secara tegas. Pihak perlombaan mengucapkan kata maaf kepada Flora dan pihak SMA Pancasila karena fitnah yang telah terjadi.

Soal dan kunci jawaban itu di letakkan di dalam tas Flora yang saat itu tergeletak di bangku peserta.

" Eh eh itu kan anak sebelah!"

" Mau minta maaf kali! Enak aja primadona kita di tuduh murahan kek gitu cih!"

" Pingin gue gebuk asli! Kasihan my baby Flora fauna."

" Harusnya kemaren gue ikut jadi suporter baby Flora."

" Baby baby gundulmu baby! NGGILANI!" sahut Daniella yang kebetulan lewat samping mereka yang bergosip tadi.

" Ampun kak." Ternyata adik kelas toh, pantes bahasanya masih bau-bau bahasa baru. Primadona, my baby, flora fauna, di kata Flora itu jenis ilmu pengetahuan apa. Makin kesini makin kesana bocil-bocil ini.

Flora kini duduk di sofa ruang kepala sekolah bersama guru pembimbing dan pihak sekolah SMA Garuda. Padahal hari ini Flora ada ulangan harian mapel sejarah. Duh tolong ya, Flora itu tidak suka ulangan susulan. Maka dari itu, Flora sampai rela bawa kertas ujian berisi soal ulangan dan pulpen untuk mengerjakan di sela-sela drama yang terjadi.

Menurut Flora, kejadian kemaren bukanlah kejadian sepele. Ini bisa merugikan semua pihak dan membuat citra beberapa pihak rusak. Terbukti dari kegagalan rencana ini membuat SMA Garuda terkena skandal.

Bukannya Flora tidak mau memaafkan, tapi Flora hampir saja di rugikan dan namanya hampir saja jelek karena tingkah laku mereka. Siapa yang tidak kesal? Mungkin memaafkan iya bisa, tapi untuk kegiatan selanjutnya, Flora tidak ingin berhubungan lebih dalam dengan sekolah sebelah.

" Gimana tadi?" tanya Tari ketika mereka duduk di meja kantin.

Sst! Aslinya ini belum jam istirahat. Beberapa kelas jamkos diantaranya kelas Tari, Kelas Miciela dan Daniella, kelas Yuki dan Fanya. Sisanya bolos dengan embel-embel solidaritas, halah!

Olive, Joy, Azee menggunakan alasan ke kamar mandi dan malah ngacir ke kantin janjian dengan yang lain. Sedangkan Flora sendiri sehabis mengumpulkan kertas ulangan, dia langsung pergi bersama Daniella dan Miciela ke kantin.

" Semua aman! Gue ga mau berurusan sama anak sebelah! No way!!" ujar Flora yang dimengerti lainnya.

" Kalian bolos kan!" tuduh Miciela diangguki para tersangka.

" PAKK! OLIVE BOLOSSS!!!" teriak Yuki kepada salah satu guru kedisiplinan.

" Sialan! YUKIII!!!"

" OLIVE VAN DIRK IKUT SAYA!!! YANG LAIN JUGA!!"

Berdirilah mereka di depan tiang bendera dengan Para tersangka yang di hukum dan yang jamkos duduk maniez. Tidak adil, iya bagi para tersangka tidaklah adil tapi bagi yang jamkos adil-adil saja. Masa uya ikut di hukum, kan lagi free.

Yuki dari pinggir lapangan sibuk mengejek teman-temannya. Joy yang mmendapat hukuman seketika merasa terdzolimi padahal itu salahnya. Dahlah kita tunggu hal ajaib yang mau mereka lakuin besok. Oh! atau beberapa jam ke depan hehe.

Beberapa kali pula Yuki mendapat lemparan sepatu Joy yang kini tanpa alas kaki hanya kaos kaki saja. Yuki dan yang lainnya tidak ada niat untuk mengembalikan.

" Awas lu Yuki kato!"

" Yuki Yoshiko, salah server."

" Iya maksud gue Yuki Yoshiko shibal sekkiya sialan anak setan!" umpat Joy lancar tanpa hambatan.

Jam istirahat tinggal 3 menit lagi, dan mereka harus berdiri sampai jam istirahat selesai. Joy yang mendengar itu jelas kesal setengah hidup. Mereka tadi cuma nongki-nongki asik ga sampai beli jajan kok malah gak dapat jatah istirahat.

Dendam kepada Yuki semakin besar. Dalam hati Joy, ia sudah merencanakan pembalasan yang setimpal untuk titisan setan seperti Yuki.

Kringg!!!!
Kring!!!!

" Fanya! Tolong beliin minum dong." ujar Olive berharap kepada kewarasan Fanya yang tersisa sedikit.

" OKE OLIBEE!" Apasih yang nggak buat Olibe, semua bakal Fanya lakuin untuk Olibe seorang.

Baru saja berdiri, Fanya sudah di tarik kembali oleh Miciela. Tangan Fanya langsung di borgol sama Flora yang entah kapan membawa borgol. Ayah Flora adalah seorang Kepala Polisi. Setiap hari Flora akan membawa borgol untuk jaga-jaga. Saat ini borgol itu berguna untuk Fanya.

Fanya yang melihat itu langsung syok berat. Perasaan seingat Fanya kemaren terakhir main sama Joy kok sekarang dia di borgol sedangkan Joy bebas disana.

" Eh eh apa nih???" ujar Fanya panik.



_____________________

Hai hai haii
Gimana hari ini??
Semoga kalian terhibur yaa
Jangan lupa VOTE dan KOMEN
Itu udah cukup membantu author banget

🧡🧡🧡🧡



- storllatte -

HEY!! GirLS?! They r (fe)maleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang