Chapter 46 - Is This Just A Coincidence?

37.5K 3.5K 358
                                    


Damien juga menyadarinya, dia langsung bertanya. "Kau mendapat perintah dari siapa?"

Fus menggelengkan kepalanya dengan kuat. "Aku tidak bisa memberitahu itu."

Damien memincingkan matanya, "Berapa jumlah yang dijanjikan dia sampai dia membuatmu tutup mulut?"

Tapi Fus tidak bisa menatap balik Damien, dia tetap menutup mulutnya rapat-rapat.

"Aku akan berikan tiga kali lipat dari jumlah yang dia janjikan kalau kau buka mulutmu," tambah Damien langsung tanpa ragu.

Mata Fus langsung membelak mendengar hal itu dan langsung berkata. "Kau tidak mungkin mampu."

Damien mengangkat alisnya dan tersenyum simpul dengan tampannya. "Aku lebih kaya dari pada keliatannya, Mr. Rufson."

Tepat saat itu, anak buah Damien memasuki yacht, dia memborgol kedua tangan Fus dan membawa Fus keluar dari yacht.

Istri Fus langsung berdiri dari duduknya dan berteriak. "Kau mau bawa ke mana suamaiku!"

Lalu istri Fus langsung menghadap ke Starley dan mencengkram tangan Starley cukup kuat membuat Starley kesakitan.

"Starley, dear, kenapa kau lakukan ini? Bukan kah kita sudah seperti keluarga selama ini?" tanya Mrs. Rufson langsung. Sepertinya dia tidak menyadari cengkramannya cukup kuat, karena sudah begitu panik.

Dan dengan cepat Damien memisahkan Starley dari istri Fus sehingga cengkramannya langsung terlepas. Damien langsung memposisikan Starley berada di belakangnya. Jadi seperti dia sedang melindungi Starley.

"Mrs. Rufson, tolong tenang, suami anda akan ditahan dan diinterogasi sampai dia mau membuka mulut, setelah itu akan melalui proses jalur pengadilan, kami berjanji tidak akan menyakitinya," jawab Damien langsung.

Wajah istri Fus terlihat pucat. Starley merasa bersalah melihatnya, karena selama ini pasangan Rufson sudah sangat baik kepada dirinya.

Tapi ayah dan ibu Starley pun sekarang masih ditahan, dia harus membuktikan kalau orang tuanya tidak bersalah. Yang terpenting sekarang, dia harus menyelamatkan keluarganya!

***

Setelah itu, Fus langsung dibawa menuju kepolisian dan ditahan di sana untuk diinterogasi. Sedangkan istri dan anaknya, diantarkan kembali ke rumah mereka, sambil menunggu semua kelanjutannya.

Damien, Starley dan Matteo pun juga ikut menuju tempat di mana Fus ditahan. Sekarang semua sedang dalam perjalanan ke sana.

Yang ada di dalam mobil sekarang hanya ada Damien, Starley dan sopir Damien. Matteo berada di mobil satu lagi bersama Fus.

Selama perjalanan menuju sana, Starley hanya menatap keluar jendela mobil. Dia tenggelam dalam pikirannya.

Siapa sebenarnya yang punya dendam kepada ayahnya? Siapa pun dalangnya, dia cukup pintar, karena dia tidak terjun langsung dalam menjebak ayahnya. Sehingga sangat sulit dilacak, bahkan oleh M.I.A. sekalipun.

"Apa yang memenuhi pikiranmu?"

Suara rendah Damien membuat Starley tersadar dari lamunannya. Starley langsung menoleh ke arah Damien.

Dan matanya, langsung bertemu dengan mata gelap Damien. Mata gelap Damien itu menatap dirinya begitu dalam.

Dengan cepat, Starley langsung memutuskan kontak mata mereka. Karena tiba-tiba, dia merasa salah tingkah. Lalu Starley menjawab.

"Tidak ada yang memenuhi pikiranku."

Setelah itu, Damien seperti terdiam selama beberapa detik, sambil memperhatikan Starley.

Damien's Possession ✔️ (Mavros Series #2)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang