(Masih) Hari Ketiga

1.8K 196 10
                                    

Italic (huruf bercetak miring) = flashback

⚠️

• Full Minsung
• Sensitive content
• Yang gak kuat konflik agak berat,
skip aja ya guys. Karena mungkin
ini akan menyakiti hati mungil
kalian 🥺

.

.

.

.

.

Minho kewalahan mencari keberadaan Jisung. Mereka semua berpencar, kecuali Niki dan Hyunjin, mereka berdua karena Hyunjin takut Niki hilang. Hyunjin itu masih menganggap Niki anak kecil.

Akhirnya Minho menyerah, dia meminta tolong pada petugas keamaan disana untuk mencari keberadaan Jisung lewat CCTV. Dan berhasil, dari CCTV dekat outlet tempat Jisung dan Jake berada sebelumnya, dapat terlihat jika Jisung pergi bersama seorang lelaki berpostur tubuh yang lumayan tinggi.

Kemudian mereka mengecek CCTV lainnya, yang berada di sekitar tempat sebelumnya. Dan lagi-lagi mereke berhasil, lelaki itu bersama Jisung masuk ke dalam toilet.

Minho mengucapkan terima kasih atas bantuan dari petugas keamanan dan petugas CCTV yang telah membantunya. Dia berlari menuju toilet tempat lelaki itu membawa Jisung.

Minho tidak mau berasumsi, tapi entah kenapa sepertinya lelaki itu adalah orang yang dia kenal. Dan juga, orang yang dia benci. Mantan kekasihnya Jisung bernama Kim Younghoon.

Masuk ke toilet yang ada dalam rekaman, Minho berhadapan langsung dengan Jisung yang keluar dari salah satu bilik.

Menatapnya tajam, Jisung mengkerut ketakutan. Minho pasti marah padanya.

"Younghoon, ya? Benar itu dia?"

Jantung Jisung berdetak lebih cepat berkali-kali lipat.

"Jisung, kamu gak mau jawab kakak? Apa yang kamu lakukan sama dia? Sampai kamu tega ninggalin Jake sendirian."

Ah iya, Jake. Jisung sampai lupa dengan anak manis itu.

"J-jake sekarang dimana? Dia baik-baik aja?"

"Apa yang akan kamu lakukan kalau dia gak baik-baik aja? Kamu mau tanggung jawab?"

Jisung semakin merasa bersalah. Ah... kenapa harus seperti ini. Kenapa dia harus bertemu Younghoon disaat yang tidak tepat.

"A-aku minta maaf. T-tadi kak Younghoonㅡ"

"Berhenti. Jelasin semuanya nanti, sekarang kita harus kembali karena yang lain pasti menunggu kita."

Minho keluar lebih dulu, Jisung mengikut di belakangnya. Bahkan Minho tidak mau menunggu Jisung, dia berjalan begitu cepat hingga Jisung berusaha mengejarnya dengan langkah kakinya yang kecil.

Tahu apa yang lebih berbahaya dari kemunculan Lia? Ya, kemunculan Younghoon. Karena masa lalu Younghoon dan Jisung lebih kelam daripada Lia dan Minho.

.

.

.

Mereka sampai di tempat awal mereka berkumpul saat pertama sampai di pusat perbelanjaan. Jake masih sedikit shock, walaupun dia sudah berhenti menangis. Sunghoon dan Niki masih berusaha membuatnya tenang.

"Astaga! Ji, lo kemana aja sih? Lihat, lo bikin anak orang nangis tahu gak?"

Kalimat Hyunjin memang diucapkan dengan nada bercanda, tapi itu cukup menusuk bagi Jisung.

Lee Family Series (Minsung with Sunghoon)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang